2023
DOI: 10.29303/abdiinsani.v10i3.1072
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemberdayaan Pengrajin Keris (Empu) Melalui Penguatan Modal Intelektual Dan Pemasaran Digital Di Desa Aeng Tong Tong Kabupaten Sumenep

Mohammad Herli,
Nur Qoudri Wijaya,
Mar'a Elthaf Ilahiyah

Abstract: Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan pengrajin keris (empu) di Desa Aeng Tong Tong, Kabupaten Sumenep, melalui penguatan modal intelektual dan pemasaran digital. Latar belakang kegiatan ini meliputi tantangan yang dihadapi oleh para pengrajin dalam menghadapi era digitalisasi dan perubahan pasar. Tantangan meliputi lemahnya kapasitas pengrajin dalam pengelolaan modal manusia, modal struktural, dan modal relational. Ketiga komponen ini penting bagi pengrajin keris untuk mencapai kinerja berkela… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 10 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kegiatan Program PKM ini salah satunya bertujuan untuk mendukung penguatan industri kreatif keris dan menjaga eksistensi keris sebagai warisan budaya nasional. Keris Sumenep memiliki keunikan tersendiri yang tidak ditemukan pada keris dari wilayah lain di Indonesia (Herli and Purwanto 2023). Gambaran Umum Keris Sumenep Keris merupakan warisan budaya berbentuk senjata tikam zaman dahulu, karya para empu dari setiap kerajaan yang pernah berkuasa di kabupaten Sumenep.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kegiatan Program PKM ini salah satunya bertujuan untuk mendukung penguatan industri kreatif keris dan menjaga eksistensi keris sebagai warisan budaya nasional. Keris Sumenep memiliki keunikan tersendiri yang tidak ditemukan pada keris dari wilayah lain di Indonesia (Herli and Purwanto 2023). Gambaran Umum Keris Sumenep Keris merupakan warisan budaya berbentuk senjata tikam zaman dahulu, karya para empu dari setiap kerajaan yang pernah berkuasa di kabupaten Sumenep.…”
Section: Pendahuluanunclassified