Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan usia harapan hidup orang Indonesia semakin meningkat hingga mencapai hampir rata-rata 73,5 tahun 2021. Alasan memilih penelitian ini karena beberapa dari masyarakat Indonesia kurang mengetahui persebaran jumlah angka harapan hidup di beberapa Provinsi di Indonesia selama kurun waktu 3 tahun. Penelitian ini menggunakan metode K-Means clustering. K-Means clustering merupakan suatu metode untuk mencari dan mengelompokan data yang memiliki kemiripan karakteristik (similarity) antara satu data dengan data yang lain. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui tingkat angka harapan hidup di setiap Provinsi di Indonesia menggunakan metode K-Means clustering. Teknik penelitian ini yaitu data akan dikelompokan berdasarkan nama provinsi yang memiliki jumlah Angka Harapan Hidup saat lahir dari tahun 2019 sampai 2021. Setelah dilakukannya pengelompokan maka hasil akan didapatkan jumlah Angka Harapan Hidup saat lahir dengan variabel berupa id, kode provinsi, nama provinsi, jenis kelamin, angka harapan hidup, satuan, tahun, pengelompokan berdasarkan hasil cluster yang didapat, dengan parameter penelitian berupa angka harapan hidup. Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberikan masukan kepada pemerintah untuk memberikan solusi dari tingkat Angka Harapan Hidup saat lahir, agar ditahun berikutnya Angka Harapan Hidup bisa lebih baik. Hasil dari pengelompokkan menggunakan tools rapidminner di dapat, bahwa Provinsi persebaran angka harapan hidup tertinggi berada di cluster 0 sebanyak 104 item selama tiga tahun laki-laki dan perempuan, dan Provinsi terendah berada di cluster 1 sebanyak 99 item persebaran laki-laki dan perempuan periode 2019 sampai dengan 2021.