Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan materi pecahan dengan menggunakan pendekatan PMRI berbantuan media bambu. Sumber data pada penelitian ini adalah peserta didik kelas 4 SD 3 Jepang. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan metode deskriptif. Dalam pembelajaran matematika materi pecahan dengan pendekatan PMRI menggunakan media bambu adalah membahas mengenai konsep pecahan, menentukan nilai pecahan, dan membandingkan nilai pecahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah penerapan model pembelajaran PMRI siswa dapat merasakan ketertarikan, dan dapat memperluas pengetahuan matematikanya, dan juga meningkatkan aktivitas siswa. Misalnya saja pada saat proses pembelajaran, siswa berani berinteraksi satu sama lain dan antara siswa dengan guru.