2021
DOI: 10.23887/jear.v5i2.33339
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle “5e” Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Komunikasi Industri Pariwisata

Abstract: Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus pembelajaran di kelas X AP1  SMK Negeri 2 Singaraja pada semester genap tahun pelajaran 2019/2020 yang terdiri atas 40 orang siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar Komunikasi Industri Pariwisata siswa. Data motivasi belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan lembar angket/kuisioner. Data prestasi belajar siswa diperoleh dengan menggunakan nilai tes prestasi belajar. Metode analisis datanya adalah deskriptif baik untuk data… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 19 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Dengan kata lain, tahapan kegiatan dalam model leraning cycle 7E dapat mengoptimalkan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) mahasiswa. Hal ini sejalan dengan beberapa penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa penerapan model learning cycle 7E dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar (Anugraheni, 2017;Aryantini, 2021), meningkatkan kemampuan berpikir kritis (Ningsih et al, 2020), meningkatkan kemampuan berpikir kreatif (Santika et al, 2016), meningkatkan kemampuan berpikir divergen (Kurnia, 2018), meningkatkan kemampuan pemecahan masalah (Ilmi et al, 2019), dan meningkatkan keterampilan proses sains siswa (Andani & Utami, 2019;Nurlaila, 2020).…”
unclassified
“…Dengan kata lain, tahapan kegiatan dalam model leraning cycle 7E dapat mengoptimalkan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) mahasiswa. Hal ini sejalan dengan beberapa penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa penerapan model learning cycle 7E dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar (Anugraheni, 2017;Aryantini, 2021), meningkatkan kemampuan berpikir kritis (Ningsih et al, 2020), meningkatkan kemampuan berpikir kreatif (Santika et al, 2016), meningkatkan kemampuan berpikir divergen (Kurnia, 2018), meningkatkan kemampuan pemecahan masalah (Ilmi et al, 2019), dan meningkatkan keterampilan proses sains siswa (Andani & Utami, 2019;Nurlaila, 2020).…”
unclassified