2021
DOI: 10.14710/nts.v14i1.38862
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penerapan Nilai-Nilai Hukum Progresif Terhadap Pandangan Hakim Pada Hak Anak Hasil Poligami Tanpa Izin

Abstract: Children born out of wedlock from polygamy marriage without the court's permission have a different legal position from legitimate children. Often the rights of children who born out of wedlock are ignored by the law, causing them unfairness. Judges as law enforcers have a role in protecting the rights of children who born out of wedlock that could not be ignored, even though the law makes a huge difference from legitimate children. This study uses normative legal research methods (doctrinal). Based on this re… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 3 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Problematika sanski hukum yang bisa diterapkan kepada para pelaku poligami bawah tangan tersebut juga bisa dilakukan oleh hakim-hakim yang bersifat progresif, karena para hakim sekarang sangat dituntut untuk melakukan progresi hukum untuk menjaga keadilan hukum yang memang menjadi tujuan hukum (Damarsari et al, 2021). Para hakim yang mempunyai jiwa progresif bisa melakukan yurisprudensi hukum ketika memutuskan perkara poligami bawah tangan yang diajukan kepadanya, karena negara-negara Islam dewasa ini sudah banyak yang memberikan aturan poligami bawah tangan secara pidana.…”
Section: Sanksi Terhadap Poligami DI Bawah Tangan Dalam Perundang-und...unclassified
“…Problematika sanski hukum yang bisa diterapkan kepada para pelaku poligami bawah tangan tersebut juga bisa dilakukan oleh hakim-hakim yang bersifat progresif, karena para hakim sekarang sangat dituntut untuk melakukan progresi hukum untuk menjaga keadilan hukum yang memang menjadi tujuan hukum (Damarsari et al, 2021). Para hakim yang mempunyai jiwa progresif bisa melakukan yurisprudensi hukum ketika memutuskan perkara poligami bawah tangan yang diajukan kepadanya, karena negara-negara Islam dewasa ini sudah banyak yang memberikan aturan poligami bawah tangan secara pidana.…”
Section: Sanksi Terhadap Poligami DI Bawah Tangan Dalam Perundang-und...unclassified
“…The right of the child illustrates that the basic purpose of human life is to build people who uphold religious teachings, including legal aspects in one's environment. 30 An extramarital child in Constitutional Court Decision No. 46/PUU-VIII/2010 can become a legitimate child if proven through science and technology as the child of his father.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%