Perkembangan masyarakat saat ini semakin didorong dan didukung oleh pertumbuhan teknologi komunikasi melalui pengujian keamanan dengan aplikasi web Google Gruyere. Berbagai kerentanan umum, seperti Cross-Site Scripting (XSS), Client State Manipulation, Cross-Site Request Forgery (CSRF), dan Path Traversal, diidentifikasi dan dianalisis. Metode penelitian meliputi identifikasi masalah, tinjauan pustaka, dan eksperimen dengan menggunakan alat pengujian penetrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengujian keamanan yang komprehensif sangat penting untuk menjaga integritas, kerahasiaan, dan ketersediaan informasi dalam suatu sistem. Pengujian penetrasi membantu mengembangkan strategi keamanan yang lebih baik dengan mengidentifikasi kerentanan secara cepat dan akurat dan memungkinkan organisasi untuk melawan potensi ancaman keamanan sebelum dapat dieksploitasi. Menerapkan langkah-langkah keamanan yang tepat seperti sanitasi masukan, penggunaan token CSRF, dan validasi masukan dapat mengurangi risiko serangan siber dan melindungi data pengguna. Kesadaran akan ancaman dan tindakan pencegahan yang tepat sangat penting untuk meningkatkan keamanan siber aplikasi web.