Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari limbah pabrik tahu dan air cucian beras terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman terung ungu (Solanum melongena L). Penelitian dilaksanakan mulai bulan Mei sampai Agustus 2022, bertempat di Jl.H.A.R.M Ayoeb Kelurahan Sei. Bedungun Kabupaten Berau. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok, terdiri dari 5 taraf perlakuan yaitu kontrol (P0), POC limbah cair pabrik tahu 45 ml/tanaman (P1), POC air cucian beras 200 ml/tanaman (P2), POC limbah pabrik tahu22,5 ml/tanaman dan POC air cucian beras 100 ml/tanaman (P3), POC limbah cair pabrik tahu 67,5 ml/tanaman dan POC air cucian beras 300 ml/tanaman. Perlakuan diulang 7 kali. Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa POC limbah cair pabrik tahu dan air cucian beras menunjukkan pengaruh pada jumlah buah, namun tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, umur berbunga, diameter buah, panjang buah dan berat buah.