2018
DOI: 10.31289/jmemme.v2i2.2115
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Jarak Kaca Terhadap Efisiensi Alat Destilasi Air Laut yang Memanfaatkan Energi Matahari di Kota Medan

Abstract: <p class="8AbstrakBahasaIndonesia">Alat destilasi surya tipe kolektor plat datar merupakan alat yang berfungsi sebagai pengubah air laut menjadi air tawar dengan energi matahari dengan memodifikasi jarak kaca penutup untuk dapat memanfaatkan panas hasil kondensasi. Dengan memanfaatkan panas tersebut diharapkan uap air yang dihasilkan akan lebih banyak. Dengan memvariasikan jarak kaca penutup dengan fiber hitam 15 mm, 25 mm, dan 35 mm diharapkan dapat ditemukan jarak kaca penutup yang efektif, yang lebih … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
5

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(5 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
5
Order By: Relevance
“…Penggunaan energi terbarukan menjadi semakin penting di era modern ini, di mana isu-isu terkait dengan keterbatasan sumber daya energi konvensional dan dampak lingkungan telah meningkat menjadi perhatian global [1], [2], [3]. Dalam upaya memenuhi kebutuhan energi yang berkelanjutan, teknologi fotovoltaik (PV) telah menjadi fokus utama, di mana panel surya merupakan salah satu implementasinya yang paling umum digunakan [3], [4]. Dalam hal ini, analisis rancangan trainer yang menggabungkan teknologi PV polikristalin dan monokristalin pada Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi sangat relevan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penggunaan energi terbarukan menjadi semakin penting di era modern ini, di mana isu-isu terkait dengan keterbatasan sumber daya energi konvensional dan dampak lingkungan telah meningkat menjadi perhatian global [1], [2], [3]. Dalam upaya memenuhi kebutuhan energi yang berkelanjutan, teknologi fotovoltaik (PV) telah menjadi fokus utama, di mana panel surya merupakan salah satu implementasinya yang paling umum digunakan [3], [4]. Dalam hal ini, analisis rancangan trainer yang menggabungkan teknologi PV polikristalin dan monokristalin pada Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi sangat relevan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berbagai faktor telah berkontribusi pada peningkatan ini, termasuk pertumbuhan perusahaan yang pesat, penggunaan peralatan yang lebih besar dan kompleks dalam operasi perusahaan, serta perubahan dalam pola dan kebutuhan energi listrik di lingkungan perusahaan [4]. Dalam konteks bisnis, peningkatan permintaan energi sering kali diiringi dengan biaya listrik yang lebih tinggi [5], [6], [7]. Hal ini bisa memberikan tekanan tambahan pada anggaran perusahaan, menyebabkan peningkatan beban biaya operasional yang harus ditanggung.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Perpindahan panas radiasi pada permukaan kaca membutuhkan koefisien perpindahan panas radiasi (W/m 2 ), Anda dapat menggunakan persamaan berikut Setalah diproleh Total koefisien perpindahan panas bagian luar maka selanjutnya menghitung besar koefisien perpindahan panas bagian dalam. Untuk menghitung besar koefisien perpindahan panas diluar evaporator h rw air ke udara didalam evaporator dapat menggunakan persaman 5 [3,11,12,16,17,18].…”
Section: Temperatur Dan Koefisien Perpindahan Panasunclassified
“…Pada tahun berikutnya D.B.Singh et al [7] menambahkan colector tembaga dan heter electrik yang arus listriknya bersumber dari photovoltaic pada alat desalinasi model lereng tunggal sistem pasiv dan total energi yang diproleh 3.389,00 kW dan jumlah produksi air bersih diperoleh 4.519,54 kg/tahun atau sekitar 12,55 kg setiap harinya. Selain penggunaan energi matahari, energi angin dan panas bumi juga dipertimbangkan yang bertujuan untuk menikkan efisiensi dan juga energi yang digunakan bersifat ramah lingkungan [17,18].…”
unclassified