2020
DOI: 10.17969/jimfp.v4i2.11020
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Jumlah Ruas Stek pada Beberapa Jenis Media Tanam terhadap Pertumbuhan Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth.) pada Fase Pembibitan

Abstract: Abstrak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh jumlah ruas stek, jenis media tanam dan interaksi jumlah ruas stek dan jenis media tanam terhadap pertumbuhan tanaman nilam. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Darussalam Banda Aceh dari bulan Juni hingga Agustus 2018. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial 3 x 4 dengan 3 ulangan.Faktor yang diamati dalam penelitian ini yaitu j… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Hasil sidik ragam menunjukkan pengaruh sangat nyata terhadap jumlah daun setelah pemberian biochar dapat dilihat pada Tabel 3. Berdasarkan hasil penelitian (Mailiani 2019) menyatakan bahwa pertumbuhan vegetatif bibit nilam berasal setiap jenis media yang dipergunakan dalam penlitian memberikan hasil pertumbuhan bibit nilam yang tidak sama, yaitu di penggunaan media tanam tanah, pupuk kandang, dan biochar mampu mendukung pertambahan tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah tunas sehingga bibit nilam terlihat lebih subur, lebih besar, mempunyai jumlah tunas dan jumlah daun yg lebih banyak dibandingkan menggunakan jenis media tanam lainnya. Selain itu menurut (Komarayati 2003) padi pula bisa memperbaiki sifat tanah (porositas tanah dan juga aerasi tanah) serta arang sekam pula berfungsi menjadi pengikat hara (ketika kelebihan hara) yang akan dipergunakan tumbuhan waktu kekurangan hara, lalu hara tersebut dilepas secara perlahan sesuai kebutuhan tanaman atau slow release.…”
Section: Jumlah Daununclassified
“…Hasil sidik ragam menunjukkan pengaruh sangat nyata terhadap jumlah daun setelah pemberian biochar dapat dilihat pada Tabel 3. Berdasarkan hasil penelitian (Mailiani 2019) menyatakan bahwa pertumbuhan vegetatif bibit nilam berasal setiap jenis media yang dipergunakan dalam penlitian memberikan hasil pertumbuhan bibit nilam yang tidak sama, yaitu di penggunaan media tanam tanah, pupuk kandang, dan biochar mampu mendukung pertambahan tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah tunas sehingga bibit nilam terlihat lebih subur, lebih besar, mempunyai jumlah tunas dan jumlah daun yg lebih banyak dibandingkan menggunakan jenis media tanam lainnya. Selain itu menurut (Komarayati 2003) padi pula bisa memperbaiki sifat tanah (porositas tanah dan juga aerasi tanah) serta arang sekam pula berfungsi menjadi pengikat hara (ketika kelebihan hara) yang akan dipergunakan tumbuhan waktu kekurangan hara, lalu hara tersebut dilepas secara perlahan sesuai kebutuhan tanaman atau slow release.…”
Section: Jumlah Daununclassified
“…Hal ini karena sulur panjat memeiliki karbohidrat yang ada pada bahan stek merupakan faktor utama dalam perkembangan akar dan tunas.Hasil penelitian (Nengsih et al, 2016), menyatakan bahwa stek dari sulur panjat menghasilkan presentase stek hidup tertinggi yaitu 80%, sedangkan ruas 5 memiliki jumlah ruas yang sedikit. Berdasarkan hasil penelitian Insan (2013) dalam (Mailiani et al, 2019), menyatakan bahwa perlakuan 5 ruas stek diperoleh hasil terbaik pada panjang tunas dan jumlah tunas.Lebih lanjut Nurhuda et al, (2017) dalam (Prameswari et al, 2021), menjelaskan bahwa sulur panjat memiliki pertumbuhan sangat baik dan mempuyai karbohidrat yang banyak sehingga dapat dijadikan energi sebagai bahan makanan.Selanjutnya penelitian Rismunandar (1988) dalam (Masli et al, 2019) menyatakan bila karbohidrat suatu stek rendah maka proteinnya tinggi. Lebih lanjut Wudianto ( 2004) dalam (Nengsih et al, 2016) Jumlah daun tertinggi pada semua interaksi yaitu perlakuan S2R2 (sulur panjat + ruas 5), dan yang terendah pada interaksi perlakuan S3R1 (sulur cacing + ruas 3).Hal ini karena batang pada sulur panjat banyak mengandung cadangan makanan seperti karbohidrat yang dapat membantu pertumbuhan daun.…”
Section: Pembahasanunclassified