Model pembelajaran yang kurang bervariasi pada saat pembelajaran akan menyebabkan rendahnya keaktifan siswa di dalam kelas serta kurangnya berpikir kritis hal tersebut juga akan berpengaruh pada kreativitas siswa, sehingga diperlukan sesuatu yang mampu mencegah hal tersebut. Yaitu model pembelajaran RADEC yang dapat membuat iklim kolaboratif ketika pembelajaran berlangsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh model pembelajaran RADEC terhadap pemahaman konsep dan kreativitas siswa kelas IV SD Negeri 3 Batujajar. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen dengan tipe Non-Equivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV dari 32 sekolah dasar di Kecamatan Batujajar. Untuk teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling sehingga dipilih SD Negeri 3 Batujajar dengan kelas IV B sebagai kelas eksperimen dan kelas IV A sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes untuk mengukur kemampuan pemahaman konsep dan kreativitas siswa. Uji paired sample t test, uji N-Gain, dan uji effect size digunakan untuk menilai hipotesis dalam penelitian ini. hasil menunjukan bahwa, (1) Model RADEC memberikan pengaruh pada kemampuan pemahaman konsep siswa, (2) Ditemukan perbedaan kemampuan pemahaman konsep pada siswa yang menggunakan pembelajaran model RADEC dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional, (3) Model pembelajaran RADEC memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap kreativitas siswa.