Perusahaan dituntut untuk dapat membuat lingkungan kerja yang baik, dengan cara memperhatikan lingkungan kerja fisik dan non fisik. Lingkungan kerja yang nyaman dan kondusif ini berpengaruh terhadap karyawan dalam melaksanakan tugasnya dan secara bersamaan menurunkan tingkat stres karyawan, sebaliknya apabila lingkungan kerja tidak kondusif dan tidak baik maka akan berdampak pada tingginya stress kerja karyawan. Untuk meningkatkan kinerja karyawan agar dapat berkualitas dan bekerja dengan baik salah satu faktor terpenting yaitu lingkungan kerja tempat karyawan tersebut bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan kesehatan keselamatan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN ULP Panakukkang Makassar Selatan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional Study. Jumlah populasi 86 karyawan dengan menggunakan metode total sampling dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat,bivariat menggunakan uji chi square dan multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik berganda. Hasil penelitian diperoleh bahwa dari 3 variabel diteliti terdapat 1 variabel yang tidak berhubungan yaitu keselamatan kerja (p=0,134) sedangkan variabel lingkungan kerja (p=0,000) dan kesehatan kerja (p=0,000) memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN ULP Panakukkang Makassar Selatan. Perusahaan agar lebih memperhatikan lingkungan kerja sebab kondisi lingkungan kerja yang aman dan nyaman dapat membuat karyawan menjadi sehat dan produktif, semakin produktif karyawan akan meningkatkan kinerja dan hasil yang tinggi. Kesehatan kerja perlu diperhatikan lagi, terutama sarana penyediaan air bersih, kamar mandi dan menyediakan fasilitas kesehatan karyawan.