Pengaruh Komponen Arus Kas, Rasio Aktivitas Dan Rasio Solvabilitas Terhadap Profitabilitas Perusahaan Sektor Konsumsi Yang Terdaftar Di Bei

Abstract

Penelitian ini bertujuan guna menganalisis pengaruh arus kas dari aktivitas operasi, arus kas dari aktivitas investasi, arus kas dari aktivitas Pendanaan, rasio aktivitas (inventory turn over), rasio solvabilitas (debt ratio) terhadap profitabilitas (ROA). Penelitian ini memakai sampel 27 perusahaan industri sektor konsumsi yang terdaftar di BEI selama 3 periode dari 2018 – 2020. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, dimana data yang dipilih sesuai dengan kriteria yang ditentukan dan pengolahan data menggunakan metode regresi berganda, yaitu metode yang berdasarkan dari penarikan sampel yang didasari oleh kriteria - kriteria tertentu serta menggunakan software Statistical Package for Social Sciences (SPSS) guna melakukan analisis data. Hasil yang diperoleh adalah variable yang berpengaruh positif terhadap profitabilitas adalah arus kas dari aktivitas operasi dan inventory turn over (rasio aktivitas), variabel lainnya berpengaruh negatif terhadap profitabilitas.

Pengaruh Mobile Banking, Internet Banking, Non Performing Loan Dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional Terhadap Profitabilitas Return on Asset Bank Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2017 – 2021

“…Profitabilitas adalah salah satu indikator berharga dari tingkat kesehatan bank umum, ukuran profitabilitas yang digunakan adalah Return On Asset (ROA), yang merupakan salah satu proksi untuk melihat kinerja keuangan suatu bank (Purnamasari et al, 2019). Kunci utama untuk menentukan apakah perusahaan dapat memperoleh laba adalah melalui penjualan, semakin banyak transaksi penjualan yang dilakukan perusahaan menunjukkan bahwa perusahaan telah menggunakan seluruh sumber daya secara maksimal, sehingga perusahaan telah memperoleh laba yang tinggi, tetapi laba perusahaan tidak hanya dari penjualan saja, jika dari Dikurangi biaya produksi, upah karyawan, dll dari keuntungan penjualan, bisa dikatakan perusahaan untung atau rugi, apakah mendatangkan keuntungan atau kerugian bagi perusahaan, jika menguntungkan maka perusahaan bisa dikatakan menguntungkan, tetapi jika perusahaan merugi, maka itu adalah kerugian (Leonardus & Henny, 2022) Return On Asset (ROA)…”