Pengaruh Likuiditas dan Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja Keuangan

Abstract

Abstract. This investigation's goal is to determine how firm size and liquidity impact the financial performance of Islamic commercial banks that are registered with the Financial Services Authority. Firm size and liquidity are independent factors in this study, and financial performance is the dependent factor. In this study, 13 businesses submitted an application to the Financial Services Authority between 2017 and 2020 were used, and the technique for doing research was quantitative and descriptive with a population sampling technique. The purposive sampling technique, on which this study's sample of 10 companies was selected, was used to determine the sample size specific characteristics. Secondary data is what was used, methods for gathering data that involve using the internet and libraries. Multiple linear regression was used in the data analysis. Liquidity has a limited impact the financial health of the bank as shown by ROA a measure of financial performance, shows that firm size has a big impact on how much money the bank makes. Abstrak. Tujuan penelitian yakni agar tahu bagaimana ukuran bisnis dan likuiditas mempengaruhi kinerja keuangan bank umum syariah listing di OJK. Likuiditas serta ukuran perusahaan adalah variabel bebas, dan kinerja keuangan sebagai variabel terikat. 13 bisnis dengan registrasi OJK dimasukkan dalam penelitian ini antara tahun 2017 dan 2020 dijadikan sampel dengan memamkai teknik sampling populasi sebagai bagian dari desain penelitian kuantitatif dan deskriptif. Teknik purposive sampling digunakan untuk memilih 10 perusahaan yang menjadi sampel penelitian yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan karakteristik tertentu. Data sekunder adalah apa yang digunakan. teknik pengumpulan yang memanfaatkan penelitian online dan sumber perpustakaan. Regresi linier berganda digunakan untuk analisis data. Kinerja keuangan bank yang ditentukan oleh ROA hampir tidak terpengaruh oleh likuiditas. Ukuran perusahaan memiliki dampak yang cukup besar bagi bank jika diperhitungkan dalam Return On Assets (ROA), yang merupakan proksi kinerja keuangan.