Osteoporosis is a disease that affects the structure of the bone framework as a result of low bone mineral density and damage to the microarchitecture of bone tissue. Health education and various type of promotions were conducted, however information of knowledge regarding osteoporosis is limited. This study aimed to investigate the description of knowledge among commnity about osteoporosis in North Minahasa regency. This was a descriptive study with a cross-sectional design using 52 convenience samples. Osteoporosis Knowledge Assessment Tools (OKAT) questionnaire was used. The results showed that the majority (61.5%) of public knowledge about osteoporosis were poor. Knowledge about the symptoms of osteoporosis is the part that is least understood by the respondents. Effective and creative strategies to improve knowledge about osteoporosis must be designed especially for those in younger age.
KEYWORDS: Knowledge, Osteoporosis
Osteoporosis adalah penyakit yang mempengaruhi struktur kerangka tulang sebagai akibatnya kepadatan mineral tulang yang rendah dan kerusakan arsitektur mikro jaringan tulang. Penyuluhan kesehatan dan berbagai promosi lainnya telah dilakukan, tetapi gambaran pengetahuan terkait osteoporosis masih terbatas informasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang gambaran pengetahuan pada masyarakat tentang osteoporosis di Minahasa Utara. Penelitian ini berjenis deskriptif dengan pendekatan cross-sectional menggunakan 52 responden dengan metode convenience sampling. Kuesioner Osteoporosis Knowledge Assessment Tools (OKAT) digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas (61,5%) tingkat pengetahuan masyarakat akan osteoporosis tergolong kurang. Pengetahuan tentang gejala osteoporosis merupakan bagian yang paling kurang dipahami oleh responden. Strategi efektif dan kreatif untuk meningkatkan pengetahuan terkait osteoporosis perlu didesain khususnya bagi populasi muda.
KATA KUNCI: Osteoporosis, Pengetahuan