2022
DOI: 10.33859/psmumns.v3i1.748
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Pemberian Kurma Terhadap Kemajuan Persalinan Kala I: Literatur Review

Abstract: Latar Belakang : Kala I persalinan adalah saat paling melelahkan, sakit, nyeri karena kegiatan rahim yang mulai aktif, sehingga pada fase ini dibutuhkan (power) yang adekuat untuk memulai persalinan, apabila tidak dikelola dengan baik persalinan dapat menyebabkan hambatan kemajuan persalinan atau disebut partus lama. Salah satu cara alternatif nonfarmakologi mempercepat persalinan kala I yaitu dengan konsumsi buah kurma atau sari kurma karena terdapat kandungan yang membantu pengganti asupan energi selama pros… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Academic resilience dalam konteks pendidikan didefinisikan sebagai kapasitas siswa untuk mengatasi kesulitan terkait pendidikan serta pembelajaran melalui respons adaptif (kognitif, afektif, serta konatif). Academic resilience dapat membantu mahasiswa mengatasi dan mengelola stressor akademik secara kompeten, mahasiswa mampu beradaptasi dengan keadaan baru (new normal) saat belajar " untuk memenuhi tuntutan akademik atupun dalam hal beradaptasi di lingkungan (Martin, 2013;Rojas, 2015;Cassidy, 2016;Harahap et al, 2020;Agustin et al, 2021;Romano et al, 2021;Ye et al, 2021). " Seligman et al, (2005) mengemukakan bahwa academic resilience untuk melihat pencapaian akademik mahasiswa dengan menganalisa proses kognitif, afektif dan behaviour.…”
Section: Profesional Health Journalunclassified
“…Academic resilience dalam konteks pendidikan didefinisikan sebagai kapasitas siswa untuk mengatasi kesulitan terkait pendidikan serta pembelajaran melalui respons adaptif (kognitif, afektif, serta konatif). Academic resilience dapat membantu mahasiswa mengatasi dan mengelola stressor akademik secara kompeten, mahasiswa mampu beradaptasi dengan keadaan baru (new normal) saat belajar " untuk memenuhi tuntutan akademik atupun dalam hal beradaptasi di lingkungan (Martin, 2013;Rojas, 2015;Cassidy, 2016;Harahap et al, 2020;Agustin et al, 2021;Romano et al, 2021;Ye et al, 2021). " Seligman et al, (2005) mengemukakan bahwa academic resilience untuk melihat pencapaian akademik mahasiswa dengan menganalisa proses kognitif, afektif dan behaviour.…”
Section: Profesional Health Journalunclassified