Pengaruh Pengawasan Kepala Dinas Terhadap Efektivitas Pengelolaan Arsip Di Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon

Abstract

Masalah yang penulis kemukakan dalam penelitian adalah kurang efektivnya pengelolaan arsip, di duga dikarenakan belum optimalnya pengawasan kepala dinas di Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu Kota Cirebon. Berdasarkan masalah tersebut, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode simple random sampling, dengan pengumpulan data adalah data primer dan sekunder. Hipotesis yang penulis ajukan yaitu: Ho (Hipotesis nol) : rxy hitung ≤ rxy tabel, maka rumusan masalahnya: "Tidak ada pengaruh positif dan signifikan antara pengawasan kepala dinas terhadap efektivitas pengelolaan arsip di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon". Dan Ha (Hipotesis alternative): rxy hitung ≥ rxy tabel, maka rumusan masalahnya: "Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pengawasan kepala dinas terhadap Efektivitas Pengelolaan Arsip di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon". Dalam penelitian ini diperoleh bahwa Pengawasan berada pada tingkatan cukup baik namun belum optimal sebagaimana terlihat keberhasilan Pengawasan yang baru mencapai 55% dengan total skor 611. Efektivitas pengelolaan arsip belum optimal sebagaimana terlihat pencapaiannya baru 65,5% dengan skor total 1153. Pelaksanaan pengawasan kepala dinas memiliki pengaruh yang erat terhadap efektivitas pengelolaan arsip di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon dengan rxy hitung sebesar 0,752 dan bila di bandingkan dengan rxy tabel denga presisi 5% sebesar 0,297 karena rxy hitung ≥ rx tabel, maka terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pengawasan kepala dinas terhadap efektivitas pengelolaan arsip di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon. Dengan demikian Ho (Hipotesis nol) di tolak dan Ha (Hipotesis alternative) diterima.

Evaluasi Pengelolaan Arsip Dinamis pada Unit Pengolah di Sekretariat Utama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

“…Salah satu strategi peningkatan pengelolaan arsip dapat dilakukan melalui pengawasan kearsipan internal (Herawan, 2019). Pengawasan oleh pimpinan organisasi juga dapat mempengaruhi efektivitas pengelolaan arsip (Mursid, 2020). Maksud dan tujuan pelaksanaan pengawasan kearsipan internal untuk mendorong seluruh unit pengolah maupun unit kearsipan di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia agar dapat mengelola arsip sesuai dengan standar kearsipan dengan memperhatikan kaidah, dan prinsip serta regulasi kearsipan yang berlaku.…”