Pengaruh Penggunaan Telur Infertil Dalam Ransum Ayam Kampung Super Terhadap Bobot Potong, Karkas, Non Karkas, Persentase Karkas Dan Non Karkas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian telur infertil dalam pakan terhadap bobot potong, bobot karkas, bobot non karkas, persentase karkas dan non karkas pada ayam kampung super. Sebanyak 40 ekor ayam kampung super jantan berumur delapan minggu digunakan dalam penelitian ini. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan pola searah dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini antara lain: P0 (pakan basal 100% tanpa tambahan telur infertil); P1 (pakan basal 96,7% + 3,3% telur infertil); P2 (pakan basal 93,4% + 6,6% telur infertil) dan P3 (pakan basal 90,1% + 9,9% telur infertil). Data dianalisis dengan menggunakan analisis of varians pola searah (ANOVA), jika diperoleh hasil yang signifikan maka akan diuji dengan menggunakan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan telur infertil berpengaruh berbeda nyata (P<0,05) terhadap bobot potong, bobot karkas dan persentase karkas.Penggunaan telur infertil sampai taraf 9,9% dapat meningkatkan bobot potong, bobot karkas dan persentase karkas (P<0,05) dan penambahan telur infertil hingga taraf 9,9% juga dapat menurunkan persentase non karkas pada ayam kampung super (P<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah telur infertil dapat digunakan sebagai bahan pakan pakan hingga kadar 9,9% untuk meningkatkan bobot potong, bobot karkas, persentase karkas serta dapat menurunkan persentase non karkas pada ayam kampung super.