Dalam penelitian ini, para peneliti melakukan evaluasi dan penyelidikan terhadap dampak dari praktik tax avoidance, tax planning, dan deferred tax burden atas firm value secara parsial. Populasi penelitian fokus pada industri manufaktur di BEI. Sampel yang dipilih terdiri dari dua puluh empat perusahaan manufaktur yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu untuk diobservasi selama periode lima tahun. Metode penelitian ini mengadopsi pendekatan asosiatif. Pengumpulan data dilakukan melalui prosedur dokumentasi, dan berbagai analisis statistik seperti pengujian hipotesis, regresi linear berganda, serta koefisien determinasi diterapkan dalam analisis data. Hasil analisis menunjukkan bahwa, secara parsial, tax planning tidak memiliki pengaruh atas firm value, sementara tax avoidance memiliki pengaruh negative signifikan atas firm value, tetapi deferred tax burden memiliki pengaruh signifikan atas firm value di industri manufaktur di BEI