2019
DOI: 10.32795/widyabiologi.v10i01.228
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

PENGARUH PUPUK TRICHODERMA SP. DENGAN MEDIA TUMBUH BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN VEGETATIF TANAMAN CABAI MERAH BESAR (Capsicum Frutescens L.)

Abstract: This research aimed to find out the effects of Trichoderma sp. fertilizers with different growing media on the vegetative growth of chili plants and to find out the best growing media to make it grow optimally.This research was conducted in the Biologi Laboratory at FPMIPA IKIP PGRI Bali from April to June, 2018. The research was done in several growing media; treatmen P0 (without the Trichoderma sp. fertilizer), P1 (Trichoderma sp. fertilizer from taro media), P2 (Trichoderma sp. fertilizer from cassava media… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…pada pengolahan pupuk organik bertujuan agar jasad penggangu pada proses produksi dan pengolahan hasil pertanian dapat dikendalikan secara maksimal . Menurut Suanda (2019), dalam meningkatkan kemampuan agen antagonis dapat dilakukan dengan cara membiakkan Trichoderma sp. pada media-media tertentu yang tepat guna.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…pada pengolahan pupuk organik bertujuan agar jasad penggangu pada proses produksi dan pengolahan hasil pertanian dapat dikendalikan secara maksimal . Menurut Suanda (2019), dalam meningkatkan kemampuan agen antagonis dapat dilakukan dengan cara membiakkan Trichoderma sp. pada media-media tertentu yang tepat guna.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Trichoderma sp. bermanfaat sebagai dekomposer dalam mempercepat pembuatan kompos (Suanda., 2019) Mikroba perombak bahan organik memegang penting karena sisa organik diurai menjadi unsur yang dikembalikan ke dalam tanah dalam bentuk hara mineral N, P, K, Ca, Mg, dan atau dalam bentuk gas yang dilepas ke atmosfer berupa CH4 atau CO2 (Saraswati & Sumarno., 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified