Dengan menggunakan kesuksesan finansial sebagai titik tengah, tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara modal intelektual dan nilai bisnis. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari catatan akuntansi perusahaan sektor kesehatan di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021. Teknik pengambilan sampel purposif digunakan untuk memilih 53 titik data. Uji Sobel digunakan untuk menganalisis pengaruh tidak langsung, dan hasil uji parsial menunjukkan bahwa modal intelektual memiliki dampak signifikan terhadap nilai perusahaan (p = 0,018, β = 0,802). Kinerja keuangan bertindak sebagai mediator, memberikan dampak positif yang signifikan terhadap nilai perusahaan (p = 0,000, β = 6,2033). Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal intelektual secara positif mempengaruhi nilai bisnis dengan meningkatkan kinerja keuangan. Oleh karena itu, proses akumulasi modal intelektual dapat menghasilkan keunggulan kompetitif, menarik investor, dan meningkatkan kinerja & nilai perusahaan. Temuan ini konsisten dengan penelitian sebelumnya dan mendukung gagasan bahwa modal intelektual yang kuat dapat meningkatkan daya saing atau nilai bisnis.