2016
DOI: 10.24034/j25485024.y2002.v6.i2.1953
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Struktur Organisasional Dan Locus of Control Terhadap Hubungan Antara Penganggaran Partisipatif Dengan Kinerja Manajerial Dan Kepuasan Kerja Pada Organisasi Sektor Publik

Abstract: The purpose  of this research is to examine the existing relationship between participative budgeting with managerial peiformance  and job satisfaction empirically and to examine whether  organizational structure and  locus  of control  are  moderating  variables  that influence the relationship between participative  budgeting with managerial peiformance and job satisfaction in public sector organization. The samples of this research are taken from   hybrid public   sector organization population in east Java… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2018
2018
2021
2021

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Penelitian ini selaras dengan penelitian yang dilakukan oleh Riharjo (2001) yang menjelaskan bahwa interaksi antara penganggaran partisipatif dan sruktur desentralisasi organisasi secara signifikan mempengaruhi kinerja, hasil penelitiannya menunjukkan partisipasi dalam penyusunan anggaran sudah diterapkan, semakin tinggi partisipasi dalam penyusunan anggaran, maka semakin tinggi kinerja. Demikian juga pada penelitian yang dilakukan oleh Indriantoro (2000) yang menemukan bahwa partisipasi penganggaran dan kinerja memiliki hubungan positif dan signifikan, namun bertolak belakang dengan penelitian yang dilakukan oleh Philipus (2011) dimana, dalam penelitiannya menemukan bahwa adanya partisipasi anggaran tidak meningkatkan kinerja.…”
Section: Tabel 2 Hasil Pengujianunclassified
“…Penelitian ini selaras dengan penelitian yang dilakukan oleh Riharjo (2001) yang menjelaskan bahwa interaksi antara penganggaran partisipatif dan sruktur desentralisasi organisasi secara signifikan mempengaruhi kinerja, hasil penelitiannya menunjukkan partisipasi dalam penyusunan anggaran sudah diterapkan, semakin tinggi partisipasi dalam penyusunan anggaran, maka semakin tinggi kinerja. Demikian juga pada penelitian yang dilakukan oleh Indriantoro (2000) yang menemukan bahwa partisipasi penganggaran dan kinerja memiliki hubungan positif dan signifikan, namun bertolak belakang dengan penelitian yang dilakukan oleh Philipus (2011) dimana, dalam penelitiannya menemukan bahwa adanya partisipasi anggaran tidak meningkatkan kinerja.…”
Section: Tabel 2 Hasil Pengujianunclassified