2021
DOI: 10.20473/brpkm.v1i2.27816
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Work Overload terhadap Burnout dengan Work Social Support sebagai Moderator pada Karyawan Millennials

Abstract: Millennials telah menjadi generasi yang mendominasi bursa kerja saat ini. Banyaknya laporan mengenai burnout dikalangan generasi millennials membuat topik mengenai penelitian ini beserta prediktornya perlu ditelitikan untuk merumuskan strategi manajemen yang baik bagi perusahaan. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif, melalui kuesioner yang disebar melalui gform dengan subjek karyawan generasi millennials sejumlah 133 orang. Alat ukur work overload menggunakan alat ukur JSQ, work social support mengg… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 11 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Dari waktu ke waktu perlu ditingkatkan sumber daya manusia agar tidak tertinggal dengan kemajuan jaman, karena dapat mempengaruhi kinerja jika hal tersebut tidak dikembangkan. Penelitian terdahulu dilakukan peneliti sebelumnya yang menguji pengaruh innovative work behavior dan job crafting terhadap workforce agility pada karyawan perusahaan, hasil penelitiannya menunjukan bahwa terdapat pengaruh dari innovative work behavior, job crafting dan variabel demografi terhadap workforce agility [8].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dari waktu ke waktu perlu ditingkatkan sumber daya manusia agar tidak tertinggal dengan kemajuan jaman, karena dapat mempengaruhi kinerja jika hal tersebut tidak dikembangkan. Penelitian terdahulu dilakukan peneliti sebelumnya yang menguji pengaruh innovative work behavior dan job crafting terhadap workforce agility pada karyawan perusahaan, hasil penelitiannya menunjukan bahwa terdapat pengaruh dari innovative work behavior, job crafting dan variabel demografi terhadap workforce agility [8].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Selain itu, perceived social support juga ditemukan berkaitan secara negatif dengan parental burnout dan sekaligus menjadi moderator hubungan perfeksionisme dan parental burnout. Dukungan sosial secara umum dianggap sebagai salah satu sumber coping paling berpengaruh yang berkorelasi negatif dengan burnout (Sakimandoko & Purba, 2021). Perceived social support yang tinggi berimplikasi pada timbulnya rasa kompeten pada diri individu, peningkatan harga diri dan keyakinan dalam menangani kesulitan, serta keyakinan bahwa ia memiliki akses pada bantuan moral maupun fisik (Lim & Kartasasmita, 2018).…”
Section: Diskusiunclassified