Tanaman vanili tersebar di 25 provinsi dikelola 288.535 kepala petani diberbagai wilayah Indonesia. Tahun 2021 produksi Vanili mencapai 400 metrik ton vanili kering dan tahun 2022 diprediksi mencapai 500 metrik ton kering. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh media tanam dan ZPT Nabati (air kelapa muda dan ekstrak bawang merah) terhadap pertumbuhan setek tanaman vanili. Penelitian dilaksanakan di rumah kawat Politeknik Negeri Jember, bulan Januari 2022 sampai Mei 2022. Penelitian menggunakan RAK Faktorial, dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu komposisi media tanam topsoil arang sekam: pupuk kandang kambing yang terdiri dari 3 taraf yaitu: 2:1:1 (M1), 1:2:1 (M2), 1:1:2 (M3). Faktor kedua adalah zat pengatur tumbuh Nabati yang terdiri dari 3 taraf yaitu: Air Kelapa Muda 300 ml + Ekstrak Bawang Merah 55 ml (P1), Air Kelapa Muda 400 ml + Ekstrak Bawang Merah 40 ml (P2), Air Kelapa Muda 500 ml + Ekstrak Bawang Merah 25 ml (P3). Hasil penelitian berbeda tidak nyata terhadap diameter tunas, jumlah daun, jumlah ruas, panjang akar dan berat basah, serta hasil berbeda nyata tehadap parameter tinggi tunas. Perlakuan M3P3 paling baik untuk semua parameter pengamatan.