2022
DOI: 10.33087/jiubj.v22i2.2171
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat di Kelurahan Bumi Waras

Abstract: The increasing number of residents and various community activities will be directly proportional to the volume of generation and composition of the waste produced. Waste management is a major problem faced by almost all regions in Indonesia, including Bandar Lampung City. Bumi Waras Village is one of the areas where waste management is still low. In dealing with waste problems, it can be done through community involvement, therefore this study aims to identify the form of community willingness to participate … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Pengelolaan sampah secara kolaborasi oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandar Lampung yang dilaksanakan bersama-sama dengan LSM Mitra Bentala belum berjalan optimal (Chatlya, 2016). Tanjung et al, (2022) menyatakan bahwa di Kelurahan Bumi Waras, manajemen sampah masih kurang efektif. Sebagian besar penduduknya cenderung membuang sampah secara sembarangan di muara sungai dan di wilayah Teluk Lampung.…”
unclassified
“…Pengelolaan sampah secara kolaborasi oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandar Lampung yang dilaksanakan bersama-sama dengan LSM Mitra Bentala belum berjalan optimal (Chatlya, 2016). Tanjung et al, (2022) menyatakan bahwa di Kelurahan Bumi Waras, manajemen sampah masih kurang efektif. Sebagian besar penduduknya cenderung membuang sampah secara sembarangan di muara sungai dan di wilayah Teluk Lampung.…”
unclassified
“…Dahulu setiap 2x dalam seminggu sampah diambil oleh petugas kebersihan dari dinas, namun waktu pengambilan sampah tidak sesuai dengan yang dijadwalkan sehingga terjadi penumpukan sampah pada bak sampah yang ada dekat pinggir jalan rumah penduduk dan menimbulkan bau tidak sedap dan pada akhirnya masyrakat setempat membuang sampah ke laut yang tentunya akan semakin memperparah kerusakan ekosistem lingkungan laut. Tanjung et al, (2022), Kelurahan Bumi Waras menjadi salah satu kawasan yang pengelolaan sampahnya masih rendah. Sebagian besar masyarakat membuang sampah sembarangan di muara sungai dan di perairan Teluk Lampung, belum ada kesadaran dan inisiatif dari masyarakat Kelurahan Bumi Waras untuk secara aktif dan mandiri menangani permasalahan sampah dari sumbernya.…”
unclassified