Pengembangan Desain Pembelajaran Berbasis Verbal Linguistik Intelligence untuk Meningkatkan Keterampilan Berbahasa Peserta Didik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan desain pembelajaran berbasis verbal linguistik intelligence untuk meningkatkan keterampilan berbahasa peserta didik. Penelitian ini mengadopsi metode DDR (Design and Development Research). Dalam penelitian ini, peneliti baru melakukan tiga tahap dari metode DDR, yaitu identifikasi masalah, deskripsi tujuan, serta desain dan pengembangan produk. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah dasar Kabupaten Garut. Peserta didik yang menjadi sampel ialah siswa di kelas tinggi. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sementara itu, data dianalisis menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil pennelitian pengembangan mdel pembelajaran berbasis kecerdasan verbal linguistik meliputi: (1) identifikasi masalah menujukkan hasil tingkat penggunaan bahasa belum menyentuh ranah kognitif, pada umumnya keterampilan berbahasa masih fokus pada keterampilan membaca dan menulis, dan keterampilan menyimak serta berbicara siswa yang masih rendah.; (2) tujuan desain pembelajaran ini adalah meningkatkan kecerdasan verbal linguistik dan keterampilan berbahasanya (membaca, menulis, menyimak dan berbicara); dan (3) desain model pembelajaran ini merupakan intregrasi pendekatan saintifik dengan verbal linguistik intelligence.

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Web Google Sites Pada Materi Reaksi Redoks Terintegrasi Nilai Islam

“…Metode dalam penelitian pengembangan produk terdiri dari analisis (analysis), proses perencanaan (design), pengembangan (develompent), dan evaluasi (evaluation) untuk menciptakan produk dalam kegiatan pembelajaran [13]. Metode ini merupakan metode yang fokusnya terhadap hasil produk yang dikembangkan [14]. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik angket dan wawancara secara terbuka untuk mendapatkan informasi.…”

Model Storytelling Berbantuan Media Powerpoint dan Pengaruhnya terhadap Keterampilan Menyimak pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

“…Keterampilan berbahasa menjadi penentu keberhasilan dari suatu proses komunikasi. Keterampilan berbahasa menjadi keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap orang agar dapat meningkatkan kompetensi dalam berkomunikasi (Gunawan et al, 2022;Rohayati, 2018). Menyimak adalah kegiatan yang dilakukan secara lisan dengan perhatian, pemahaman, penghayatan, dan interpretasi yang cukup untuk memperoleh informasi, menangkap isi dan pesan, serta memahami makna komunikasi yang disampaikan oleh pembicara melalui proses bicara dan bahasa lisan (Ariani & Ujianti, 2021;Bagus, 2017).…”

Model Kolaboratif Interaktif Readaloud untuk Mendukung Literasi Membaca di Sekolah Dasar

“…Empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis merupakan empat keterampilan yang perlu dikuasai oleh siswa. Kemahiran siswa pada keempat aspek tersebut akan memungkinkan siswa dapat berkomunikasi secara efektif baik lisan ataupun tulisan (Gunawan et al, 2022).…”