Pengembangan Komik Berbasis Karakter pada Pembelajaran Pecahan di Kelas V SD

Abstract

Permasalahan yang diangkat pada penulis dalam penelitian ini adalah jarang digunakannya media pembelajaran yang menarik pada materi Pecahan. Dan pemanfaatan media pembelajaran masih kurang bervariasi untuk peserta didik, karena guru hanya menyampaikan materi menggunakan media pembelajaran berupa gambar dalam buku paket siswa. Serta jarang dikembangkannya media pembelajaran berupa Komik berbasis karakter. Maka dari itu penulis bertujuan untuk mengetahui kelayakan dan menghasilkan media pembelajaran komik berbasis karakter pada pembelajaran Matematika dengan materi pecahan untuk siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan model 4D yang dikembangkan oleh Thiagarajan (1974) yang mencakup empat langkah yaitu: tahapan define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan), disseminate (penyebaran). Tetapi dimodifikasi menjadi model 3D . Subjek dalam penelitian ini adalah validator ahli materi, ahli media dan guru. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket. Angket yang akan di nilai dengan cara memilih "Ya" Atau "Tidak" . Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Media yang dikembangkan divalidasi oleh ahli materi, ahli media dan guru kelas V SD Negeri 060788 Medan. Media komik berbasis karakter dihasilkan melalui penilaian hasil validasi oleh ahli materi, ahli media dan guru kelas V SD Negeri 060788 Medan sehingga sangat cocok digunakan untuk siswa kelas V SD. Walaupun ada beberapa kritik dan saran ahli materi dan media seperti memperbaiki penulis angka, dan media sesuai karakternya, yang sudah di revisi penulis, sehingga dapat simpulkan bahwa media komik berbasis karakter pada pembelajaran pecahan sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran dalam proses belajar mengajar.