2018
DOI: 10.30870/jpbk.v3i2.3935
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Media Paras (Paduan Audio Relaksasi Autogenin Sederhana) Sebagai Upaya Menurunkan Burnout Study

Abstract: This research aims to design and test the feasibility of PARAS media (Simple Autogenic Relaxation Guide) to be used as a therapy to overcome burnout study. This research uses research and development approach (Research and Development) which is held at FKIP University of Sultan Ageng Tirtayasa. The object of this research is the development of PARAS media to overcome the burnout study. Data collection using measurement scale of prosperity and professional judgment then analyzed using quantitative descriptive a… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Faktor internal siswa mengalami burnout study yaitu meliputi usia, jenis kelamin, kondisi fisik dan kondisi psikis siswa. Faktor eksternal siswa mengalami burnout study yaitu meliputi lingkungan sekolah yang kurang kondusif, metode mengajar yang dibawakan oleh guru, tugas-tugas yang diberikan bersifat monoton, dan kurangnya dukungan dari orang tua dan guru (Rahmawati et al, 2018). Maslach menjelaskan terdapat dua faktor yang dapat mempengaruhi burnout yakni faktor situasional (meliputi jenis pekerjaan, karakteristik pekerjaan) dan juga faktor individu meliputi (karakteristik demografis, sikap terhadap pekerjaan dan karakteristik kepribadian) (Setyowati & Fahiroh, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Faktor internal siswa mengalami burnout study yaitu meliputi usia, jenis kelamin, kondisi fisik dan kondisi psikis siswa. Faktor eksternal siswa mengalami burnout study yaitu meliputi lingkungan sekolah yang kurang kondusif, metode mengajar yang dibawakan oleh guru, tugas-tugas yang diberikan bersifat monoton, dan kurangnya dukungan dari orang tua dan guru (Rahmawati et al, 2018). Maslach menjelaskan terdapat dua faktor yang dapat mempengaruhi burnout yakni faktor situasional (meliputi jenis pekerjaan, karakteristik pekerjaan) dan juga faktor individu meliputi (karakteristik demografis, sikap terhadap pekerjaan dan karakteristik kepribadian) (Setyowati & Fahiroh, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified