Peran Fintech Dalam Transformasi Sektor Keuangan Syariah

Norrahman, Rezki Akbar

doi:10.62421/jibema.v1i2.11

Cited by 3 publications

(4 citation statements)

References 4 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Riba dianggap sebagai sumber ketidakstabilan ekonomi karena dapat menciptakan ketidakadilan sosial dan ketidakseimbangan dalam distribusi kekayaan. Dengan membatasi atau menghilangkan praktik riba, ekonomi syariah bertujuan untuk menciptakan sistem keuangan yang lebih inklusif, adil, dan berkelanjutan (Norrahman, 2023).…”

Section: Pembahasan/hasil a Prinsip Undang-undang Ekonomi Syariah 1 L...unclassified

“…Salah satu fungsi utama DPS adalah memberikan fatwa atau pandangan hukum terkait dengan transaksi atau produk baru yang akan diperkenalkan oleh bank-bank syariah. Fatwa ini mengikat dan menjadi acuan dalam pengambilan keputusan oleh bank, sehingga memastikan bahwa setiap produk atau layanan yang ditawarkan sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah (Norrahman, 2023).…”

Section: Pembentukan Dewan Pengawas Syariah Untuk Memastikan Kepatuhanunclassified

“…Dalam transaksi Murabahah, bank membeli barang atau aset atas permintaan nasabah, kemudian menjualnya kembali kepada nasabah dengan harga yang telah disepakati sebelumnya dengan tambahan margin keuntungan. Akad ini digunakan dalam berbagai transaksi jual-beli, seperti pembiayaan pembelian barang modal, properti, atau kendaraan, sesuai dengan prinsip berbagi keuntungan dalam ekonomi syariah (Norrahman, 2023).…”

Section: Penggunaan Akad Islam Seperti Ijarah Dan Murabahah Dalam Tra...unclassified

“…Dengan demikian, penggunaan akad Islam seperti Ijarah dan Murabahah dalam transaksi perbankan merupakan langkah konkret dalam menerapkan prinsipprinsip ekonomi syariah dalam praktik perbankan. Hal ini tidak hanya memungkinkan bank-bank syariah untuk tetap bersaing dalam pasar keuangan yang semakin kompleks, tetapi juga membantu membangun ekosistem keuangan yang lebih inklusif dan berkelanjutan sesuai dengan nilai-nilai Islam (Norrahman, 2023).…”

Section: Penggunaan Akad Islam Seperti Ijarah Dan Murabahah Dalam Tra...unclassified

See 3 more Smart Citations

Prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah dalam Undang-Undang Perbankan Syariah

Haikal,

Efendi

2024

MAQASIDI

View full text Add to dashboard Cite

Prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah dalam Undang-Undang Perbankan Syariah adalah landasan utama bagi bank-bank syariah dalam menjalankan operasional mereka. Dengan semakin berkembangnya industri perbankan syariah, pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip tersebut menjadi krusial dalam memastikan kepatuhan terhadap nilai-nilai Islam serta memberikan solusi keuangan yang sesuai dengan ajaran agama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah yang diatur dalam Undang-Undang Perbankan Syariah, dengan fokus pada larangan riba, promosi pembagian risiko dan keuntungan, serta larangan investasi yang tidak etis dan tidak bermoral. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan mengumpulkan data dari literatur terkait, dokumen hukum, dan publikasi resmi yang terkait dengan perbankan syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah bertujuan untuk menciptakan sistem ekonomi yang adil, berkelanjutan, dan berorientasi pada kesejahteraan sosial. Larangan riba, promosi pembagian risiko dan keuntungan, serta larangan investasi yang tidak etis dan tidak bermoral menjadi landasan penting bagi bank-bank syariah dalam menjalankan operasional mereka secara sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah. Kesimpulannya, pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah dalam Undang-Undang Perbankan Syariah menjadi krusial bagi bank-bank syariah dalam menjalankan operasional mereka. Dengan mematuhi prinsip-prinsip ini, bank-bank syariah dapat memainkan peran yang lebih besar dalam mempromosikan inklusi keuangan, pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan sesuai dengan ajaran agama Islam.

show abstract

Section: Pembahasan/hasil a Prinsip Undang-undang Ekonomi Syariah 1 L...unclassified

Section: Pembentukan Dewan Pengawas Syariah Untuk Memastikan Kepatuhanunclassified

Section: Penggunaan Akad Islam Seperti Ijarah Dan Murabahah Dalam Tra...unclassified

See 2 more Smart Citations

Prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah dalam Undang-Undang Perbankan Syariah

Haikal,

Efendi

2024

MAQASIDI

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

Contemporary Challenges for Sharia Financial Institutions to Increase Competitiveness and Product Innovation Perspective of Sharia Economic Law: Evidence in Indonesia

Fadli Daud Abdullah,

Doli Witro,

Misbahul Munir Makka

et al. 2024

MILRev

View full text Add to dashboard Cite

Globalisation and technological advancement present contemporary challenges for Indonesia's Sharia Financial Institutions (LKS) in maintaining competitiveness and innovating. This study examines these challenges, including the acceleration of financial technology (fintech), regulatory changes, and rising consumer expectations for inclusive and efficient services. LKS is required to continuously innovate and create products that meet the needs of a dynamic market while still following the principles of Sharia economic law. This research discusses how LKS integrates fintech and Islamic financial technology in their operations. This research uses a qualitative method with a descriptive-analytical approach. Data were collected through a literature study and document analysis related to government regulations and policies regarding Sharia Financial Institutions. The literature study and document analysis also included laws and regulations related to Islamic finance, Islamic economic law regulations, academic articles (journals), and books that discuss product innovation and competitiveness challenges of Sharia Financial Institutions. This study found that regulations such as the Financial Services Authority Regulation (POJK) and the fatwa of the National Sharia Council of the Indonesian Ulema Council (DSN-MUI) provide a legal basis to support such innovation. However, LKS still faces challenges such as competition with conventional financial institutions, regulatory changes, and technological disruption. To remain competitive, LKS must adjust innovations such as Sharia fintech and crowdfunding following Sharia principles. In addition, public education on Sharia products is also important to increase financial inclusion. Through innovations such as factoring, bespoke financing, and solutions for online businesses, LKS can improve efficiency and empower small businesses while contributing to sustainable economic growth.

show abstract

Tantangan dan Peluang Perbankan Syariah di Era Digital dalam Pertumbuhan Berkelanjutan

Hera Susanti

2024

persya

View full text Add to dashboard Cite

Perkembangan teknologi digital telah mengubah lanskap industri perbankan syariah secara signifikan. Fenomena ini menciptakan tantangan baru sekaligus peluang dalam mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan bagi lembaga keuangan yang mengikuti prinsip syariah. Latar belakang ini menunjukkan bahwa perbankan syariah telah bertransformasi secara cepat dalam mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan layanan dan memenuhi kebutuhan pasar yang semakin kompleks. Namun, pemahaman mendalam tentang dampak sosial dan ekonomi dari transformasi digital ini pada masyarakat Muslim, terutama di negara-negara berkembang yang memiliki keterbatasan sumber daya teknologi dan keterampilan. Penelitian ini adalah fokus pada pentingnya aspek regulasi dan perlindungan konsumen dalam memaksimalkan manfaat transformasi digital bagi komunitas Muslim. Penelitian ini juga mengidentifikasi bahwa kemampuan teknologi dan keterampilan digital di kalangan masyarakat Muslim perlu ditingkatkan melalui pendekatan yang inklusif dan berkelanjutan. Hasil analisis menunjukkan bahwa transformasi digital memiliki dampak positif pada aksesibilitas terhadap layanan keuangan syariah bagi masyarakat Muslim, efisiensi operasional lembaga keuangan syariah, dan inovasi produk yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar. Kesimpulannya, penting bagi perbankan syariah untuk terus menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh era digital untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Muslim secara luas.

show abstract

Peran Fintech Dalam Transformasi Sektor Keuangan Syariah

Cited by 3 publications

References 4 publications

Prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah dalam Undang-Undang Perbankan Syariah

Prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah dalam Undang-Undang Perbankan Syariah

Contemporary Challenges for Sharia Financial Institutions to Increase Competitiveness and Product Innovation Perspective of Sharia Economic Law: Evidence in Indonesia

Tantangan dan Peluang Perbankan Syariah di Era Digital dalam Pertumbuhan Berkelanjutan

Contact Info

Product

Resources

About