Semakin banyak hal di kehidupan kita ini yang terhubung ke Internet, sehingga akhirnya menciptakan suatu sistem yang disebut sebagai Internet of Things (IoT). LoRa adalah solusi jaringan area luas berdaya rendah yang dirancang khusus untuk perangkat IoT yang mengirim dan menerima sejumlah kecil data dalam jarak beberapa kilometer dengan konsumsi daya minimal. Dalam memaksimalkan sistem LoRa dibutuhkan antena yang mampu mengarah kearah dimana data tersebut akan dikirim dan diterima. Antena Yagi memiliki direktivitas yang cukup baik dan penguatan yang cukup tinggi. Direktivitas antenna Yagi sangat erat hubungannya dengan perbandingan rasio antara radiasi sinyal maju dan radiasi sinyal yang membalik (Front To Back Ratio), sehingga front to back ratio ini mampu menilai atau menyatakan seberapa besar direktivitas dari antena Yagi. Fenomena front to back ratio pada antena Yagi ini menarik penulis untuk menganalisanya menggunakan software MMANA-Gal. Dengan beberapa skenario dalam pengujian akhirnya didapat beberapa analisa mengenai front to back ratio, dimana pergeseran/perubahan jarak antara driven dan reflector mampu meningkatkan nilai dari front to back ratio.