Pada proses produksi pemotongan upper sandal di sebagian besar UMKM, masih dilakukan secara manual menggunakan gunting secara satu per satu tiap cetakannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menciptakan mesin pemotong upper sandal yang ergonomis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pahl and Beitz. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mesin pemotong upper sandal ini telah dirancang dengan menyesuaikan kebutuhan pengguna sehingga meminimalisir waktu produksi dan proses pemotongan menjadi lebih efisien. Sebelumnya, waktu produksi atau pemotongan memerlukan waktu 2 menit per satu cetakan upper sandal, namun dengan mesin pemotong yang baru ini, proses pemotongan hanya memerlukan waktu 1 menit per cetakan upper sandal, sehingga berhasil menghemat waktu hingga 1 menit. Hasil dari penelitian ini akan memberikan solusi yang lebih baik dalam perancangan mesin pemotong kain upper sandal yang mengutamakan aspek ergonomi dan dapat mengurangi keluhan muskuloskeletal.