Di Kabupaten Majalengka, sempat beredar hoaks yang cukup ramai diperbincangkan di media sosial pada tahun 2019, yaitu berita mengenai “Tragedi Pembacokan di Majalengka oleh Kelompok Geng Motor”. Berita tersebut membuat resah masyarakat Kabupaten Majalengka. Berdasarkan permasalahan tersebut, Kabupaten Majalengka perlu memiliki kanal pengaduan hoaks seperti Jabar Saber Hoaks supaya masyarakat Kabupaten Majalengka dapat mengadukan hoaks secara langsung dan diharapkan dapat ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang. Penulis merancang UI/UX design untuk Website Majalengka Saber Hoaks dengan tujuan untuk memberikan rekomendasi tampilan dan prototype website yang efisien. Website tersebut dikembangkan lebih lanjut oleh pihak Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Majalengka sebagai upaya untuk membantu verifikasi informasi dan mengurangi penyebaran hoaks yang beredar di Kabupaten Majalengka. Metode yang digunakan dalam perancangan website tersebut adalah metode design thinking yang memuat tahapan empathize, define, ideate, prototype, dan test. Dengan seluruh tahapan tersebut, penulis terbantu untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi dan kebutuhan masyarakat Kabupaten Majalengka. Perancangan UI/UX Design untuk Website Majalengka Saber Hoaks memuat beberapa fitur menu yang akan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Majalengka dalam menyikapi informasi maupun berita yang beredar di lingkungannya, seperti menu beranda, cek fakta, layanan, berita, data, kontak, dan FAQ. Seluruh fitur tersebut dibuat dengan antarmuka yang dapat memudahkan masyarakat Kabupaten Majalengka ketika mengaksesnya.