Perbandingan Hasil Belajar Fisika Menggunakan Metode Eksperimen Dan Metode Demonstrasi Siswa Kelas VIII SMP TMI Roudlatul Quran Metro

Abstract

The learning result of class VIII SMP TMI ROUDLATUL QURAN METRO based on on pra survey result that still many do not complete of kkm 70. On learning process student to a physics as a difficult and complicated lesson, student less of respond ar ask a question, and less of student responsibility to do homework that teacher given. This research was proposed: (1).To know the different result of learning physics by using experimental method and demonstration method, (2). To determine the difference which method higher an average of the learning physics using the experimental method and demonstration method. The samples of this research were VIII A which was taught by the experiment method and VIII B by the demonstration method. The total number of students were 60, consist of 30 people in VIII A and 30 people in VIII B, who were randomly selected. The instruments of the research were observation sheets, documentation, and tests. The research used the calculation of the normality test, homogenity test, two average similarity test, and two average difeference test as the data analysis technique. Conclusion in this research is from the accounts test in common two averages obtained ,so (1) there is the difference an average of the learning of physics students who get learning using experiment method from yhe accounts test common two averages obtained ,so (2) an average of the learning of physics students who get learning with the using experimen method is higher than an average of the learning of physics students who get learning with using demonstration method. Hasil belajar siswa kelas VIII SMP TMI Roudlatul Qur’an Metro berdasarkan hasil Pra survey masih banyak yang belum memenuhi KKM senilai 70. Dalam proses pembelajaran siswa menganggap pelajaran fisika sebagai pelajaran yang sulit dan rumit, siswa kurang menanggapi atau mengajukan pertanyaan, dan kurangnya rasa tanggung jawab siswa dalam menyelesaikan tugas-tugas rumah yang diberikan oleh guru. Penelitian ini bertujuan: (1). untuk mengetahui perbedaan hasil pembelajaran fisika dengan menggunakan metode eksperimen dan metode demonstrasi, (2). Untuk mengetahui metode mana yang lebih tinggi rata-rata hasil belajar fisika menggunakan metode eksperimen dan metode demonstrasi. Sampel dari penelitian ini adalah kelas VIII A diajar dengan metode Eksperimen dan kelas VIII B dengan menggunakan metode Demonstrasi. Jumlah siswa yang menjadi objek penelitian adalah 60 orang, yang terdiri dari 30 orang kelas VIII A dan 30 orang kelas VIII B, yang dipilih secara random. Instrumen penelitian berupa lembar observasi, dokumentasi, dan tes. Penelitian ini menggunakan perhitungan uji normalitas, uji homogenitas, uji kesamaan dua rata-rata, dan uji perbedaan dua rata-rata sebagai teknik analisis data. Kesimpulan dalam penilitian ini adalah: dari perhitungan uji kesamaan dua rata-rata diperoleh , berarti (1) Ada perbedaan rata-rata hasil belajar fisika siswa yang mendapatkan pelajaran dengan menggunakan metode eksperimen dan metode demonstrasi. Dari perhitungan uji perbedaan dua rata-rata diperoleh , berarti (2) rata-rata hasil belajar fisika siswa yang mendapatkan pelajaran dengan pemberian metode eksperimen lebih tinggi dari rata-rata hasil belajar fisika siswa yang mendapatkan pelajaran dengan pemberian metode demonstrasi.

Pengaruh Metode Demonstrasi disertai Video Animasi Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VIII SMPN 6 Kerinci

“…Sehingga siswa lebih muda dalam menyerap dan memahami materi pembelajaran. Keunggulan metode demonstrasi yaitu dapat membuat pengajaran menjadi lebih jelas dan konkret, proses pembelajaran menjadi menarik dan dapat merangsiswa untuk terlibat aktif dalam proses pembelajaran (Yonanda, Nahdi, dan Agustin (2018), (Mariana, 2019), (Wijayanto et al, 2021) Hal ini sependapat dengan (Nasution Muhammad, 2021), melalui penerapan metode demonstrasi yang melibatkan siswa dalam pembelajaran dengan cara memperagakan secara langsung materi pelajaran, dapat lebih memudahkan siswa dalam memahami mteri pelajaran sehingga dapat meningkatkan kemampuan belajar siswa serta hasil belajar siswa. Blufur (2021) dan (Gafur, 2018) menyatakan metode demonstrasi memberikan kesempatan kepada siswa untuk terlibat langsung dalam proses pembelajaran sehingga dapat mengembangkan kemampuan dalam mengamati segala benda yang sedang terlibat dalam proses serta dapat mengambil kesimpulan yang diharapkan melalui peran dalam mendemonstrasikan materi pelajaran.…”

Penerapan Metode Eksperimen untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VI SD

“…Pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen memberikan kesempatan pada siswa untuk mengalami/melaksanakan suatu percobaan secara mandiri, mengikuti proses, mengamati objek, menganalisis, membuktikan, serta menarik kesimpulan mengenai suatu objek, keadaan, atau proses (Hendawati & Kurniati, 2017;Suryani, 2018;Susilo, 2020). Melalui proses pembelajaran yang sedemikian rupa metode eksperimen dapat membantu siswa untuk merekonstruksi pengetahuannya secara mandiri, serta mengembangkan kemampuan berpikir dan kreativitas siswa (Mariana, 2019;Warsiki, 2018;Widiyarti, 2018).…”