A B S T R A KDalam dekade terakhir berbagai kajian dilakukan untuk menemukan metode pembelajaran terbaik antara preceptor dan mahasiswa dalam pembelajaran klinik. Hal ini bermakna bahwa metode pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan pencapaian kompetensi mahasiswa dan akan berpengaruh terhadap tingkat kepuasan mahasiswa. Salah satu metode pembelajaran klinik yang sering diterapkan dalam pembelajaran klinik adalah metode Preceptorship, namun belum diketahui bagaimana kepuasaan mahasiswa terhdap metode tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasaan mahasiswa DIII Keperawatan dalam pembelajaran klinik. Desain penelitian adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen menggunakan kuesioner yang disusun berdasarkan teori Service Quality (ServQual). Jumlah sampel adalah 93 mahasiswa, dengan teknik Purposive random sampling. Hasil penelitian menunjukan tingkat kepuasan mahasiswa adalah 49 responden (52,7%) puas dan 44 responden (47,3%) menyatakan tidak puas. Pada dimensi tangible 54,8% menyatakan puas, dimensi reliability 62,4% menyatakan puas, dimensi responsiveness 66,7% menyatakan puas, dimensi assurance 74,2% puas, dan dimensi emphaty 80,6% menyatakan puas. Kepuasan mahasiswa behubungan dengan sikap, kesungguhan mereka saat menjalankan profesi mereka. Di harapkan pihak institusi pendidikan dan rumah sakit dapat mengembangkan berbagai metode pembelajaran yang lebih memperhatikan berbagai dimensi dalam kepuasaan pembelajaran klinik.Kata Kunci : pendidikan klinik, pr eseptor ship, mahasiswa keper awatan