Pengangguran terbuka adalah isu multidimensional yang memiliki dampak yang luas. Hal ini merupakan permasalahan yang rumit karena melibatkan banyak faktor yang saling terkait dalam pola yang kompleks. Data penelitian mencakup data panel yang mencakup time series dari tahun 2017 hingga 2021 dan cross section dari 7 kabupaten/kota. Variabel dependen adalah tingkat pengangguran terbuka, dengan variabel independen termasuk laju pertumbuhan produk domestik regional bruto atas dasar harga konstan tahun 2010, jumlah penduduk, dan rata-rata lama sekolah. Analisis dilakukan menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan dengan menggunakan model fixed effect dan metode ordinary least square adalah model dan metode terbaik dalam mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi tingkat pengangguran terbuka. Laju pertumbuhan produk domestik regional bruto atas dasar harga pasar konstan tahun 2010 dan jumlah penduduk tidak memiliki pengaruh yang signifikan pada tingkat pengangguran terbuka. Namun, rata-rata lama sekolah memiliki pengaruh positif dan signifikan pada tingkat pengangguran terbuka. Variasi sebesar 70,63% dari tingkat pengangguran terbuka dapat dijelaskan oleh ketiga variabel independen ini.