2019
DOI: 10.29244/jli.v11i1.20563
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Persepsi dan Preferensi Masyarakat terhadap Infrastruktur Hijau Kota Yogyakarta

Abstract: Green infrastructure has been indicated as promising measure for adaptation to climate change impact, especially in densely populated cities where green spaces in a big scale were rare. Yogyakarta City expected would be a good representative case study, due the urban density and limited green spaces. In order to gain a better understanding and awareness of climate change impact and green infrastructure benefit, it is important to find out how people think about issues related to it. Perceptual studies can gene… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
2
0
9

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(11 citation statements)
references
References 10 publications
0
2
0
9
Order By: Relevance
“…Persepsi merupakan dasar yang penting bagi perencana dan pengelolaan ruang terbuka hijau dan taman tanpa terkecuali (Pratiwi et al, 2019;Gao et al, 2020;Nurrohimah dan Fatimah, 2022). Namun, penelitian menunjukkan bahwa persepsi manusia tentang lanskap adalah subjektif dan pribadi, setiap individunya berbeda (Hernández et al, 2013), sehingga manfaat yang diperoleh dari vertical greenery perkotaan dan sifat objektifnya ditafsirkan secara individual (Kothencz et al, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Persepsi merupakan dasar yang penting bagi perencana dan pengelolaan ruang terbuka hijau dan taman tanpa terkecuali (Pratiwi et al, 2019;Gao et al, 2020;Nurrohimah dan Fatimah, 2022). Namun, penelitian menunjukkan bahwa persepsi manusia tentang lanskap adalah subjektif dan pribadi, setiap individunya berbeda (Hernández et al, 2013), sehingga manfaat yang diperoleh dari vertical greenery perkotaan dan sifat objektifnya ditafsirkan secara individual (Kothencz et al, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah akan menggangu kegiatan manusia. Oleh karena itu taman lingkungan dengan vegetasi lebat dan tertata dengan baik selain menciptakan keindahan juga menciptakan suasana yang lebih sejuk dan nyaman bagi masyarakat di sekitarnya melalui penurunan suhu, intensitas penyinaran dan peningkatan kelembapan lingkungan (Pratiwi et al, 2019;Pratama et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian IH di Indonesia menjadi penting, karena pemahaman akan hal tersebut masih rendah seperti hasil penelitian di Jogjakarta hanya 50% responden yang menyatakan mampu menyebutkan contoh dari elemen infrastruktur hijau dengan tepat (Pratiwi et al, 2019). SUHI di Kota Tangerang terindikasi dengan kenaikan suhu akibat perubahan fungsi tutupan lahan (In & City, 2013) SUHI di daerah perkotaan kecil perlu lebih diperhatikan dibandingkan kota-kota metropolitan pesisir yang SUHI lebih terkendali karena efek mitigasi dari laut (Morabito et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified