Perubahan Perilaku Konsumen dan Peran Influencer terhadap Pola Konsumtif dalam Kondisi Pandemi (Studi Kasus pada karyawan yang bekerja secara work from home)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis Perubahan Perilaku Konsumen dan Peran dari Influencer Terhadap Pola Konsumtif dari masyarakat yang saat ini bekerja di rumah sebagai akibat kebijakan dari pembatasan sosial berskala besar sampai kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyaratat bersifat darurat sejak Maret 2020 sampai Agustus 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif dan metode pengambilan sampel dengan simple random sampling. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert. Hasil penelitian ini menunjukan dimana perilaku konsumen berpengaruh positif terhadap pola konsumtif, yang ditunjukan antara ke dua variabel memiliki hubungan sangat tinggi. Artinya semakin baik perilaku konsumen maka peran influencer pun akan meningkat. peran influencer berpengaruh positif terhadap pola konsumtif, yang ditunjukan antara ke dua variabel memiliki hubungan sangat tinggi. Kemudian perilaku konsumen dan peran influencer berpengaruh positif terhadap pola konsumtif, yang ditunjukkan antara ke dua variabel memiliki hubungan sangat tinggi. Artinya semakin baik perilaku konsumen dan semakin menginsiprasinya sosok influencer maka pola konsumtif semakin meningkat.

Pengaruh Kreativitas Dan Keterampilan Manajerial Terhadap Intensi Berwirausaha (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Media Nusantara Citra)

“…dengan responden. Pengambilan sampel acak sederhana digunakan sebagai teknik sampel, dan peserta penelitian dipandang sebagai homogen terlepas dari demografi, tingkat pendapatan, pencapaian pendidikan, dan beban kerja mereka (Yuliana et al 2022). Sebanyak 126 mahasiswa Universitas Media Nusantara Citra mengikuti penelitian sebagai responden.…”

“…Sebanyak 126 mahasiswa Universitas Media Nusantara Citra mengikuti penelitian sebagai responden. Rangkaian pengujian dalam penelitian ini terdiri dari (Yuliana et al 2022) : Pertama, periksa kenormalan data dengan memeriksa nilai A. Symp. Sig > 0,05; jika nilai ini ada, data dianggap normal.…”