Latar belakang: Peningkatan kasus sectio caesarea menurut WHO mencapai 5% sampai 15%, di Asia Tenggara kasus sectio caesarea mencapai 27%. Persalinan dengan sectio caesarea dapat menimbulkan masalah menyusui tidak efektif. Upaya yang digunakan untuk mengatasi masalah menyusui tidak fektif dengan teknik marmet. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan asuhan keperawatan ibu yang mengalami post op sectiocaesarea dengan menyusui tidak efektif di RSUD Dr.Soedirman Kebumen. Metode: Metode yang digunakan dalam bentuk studi kasus. Subjek dalam studi kasus yaitu 2 orang klien yang mengalami masalah keperawatan yang sama yaitu menyusui tidak efektif. Sedangkan tindakan keperawatan yang dilakukan dengan menggunakan teknik marmet selama satu kali dalam sehari. Hasil: Setelah dilakukan teknik marmet selama 15-20 menit didapatkan hasil pada klien I mendapatkan hasil ASI keluar lebih banyak sedangkan pada klien II ASI keluar hanya sedikit. Kesimpulan: Teknik Marmet dapat mengatasi masalah pada post sectio caesarea di RSUD Dr.Soedirman Kebumen.