Penelitian batugamping di Cekungan Limboto tepatnya di daerah Limboto Barat Kabupaten Gorontalo sangat menarik diteliti. Penyebaran batugamping di bagian tengah danau jelas menunjukkan kompleksitasi geologi daerah penelitian. Limboto Barat yang saat ini merupakan bagian dari danau air tawar jelas menarik diteliti mengingat keberadaan batugamping yang mengandung fosil foraminifera merupakan makluk hidup yang berasal dari laut. Untuk itu tujuan penelitian ini membuktikan sekaligus menganalisis lingkungan purba batugamping daerah Limboto Barat pada jutaan tahun lalu. Tujuan penelitian tersebut akan dicapai menggunakan dua metode yakni survei lapangan dan analisis laboratorium berupa analisis biostratigrafi. Berdasarkan hasil dan diskusi dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat tujuh spesies fosil foraminifera bentonik dengan lingkungan purbanya adalah brackish lagoons and estuaries. Kata-kata kunci: Batugamping, Limboto Barat, Lingkungan Purba
PENDAHULUANKepulauan Indonesia secara geologis terletak di pusat dari pergerakan tiga lempeng aktif yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Samudra Pasifik dan Lempeng Hindia-Australia [1]. Pengaruh pergerakan tiga lempeng membuat Pulau Sulawesi membentuk huruf K [1,2]. Bukti pengaruh tektonik pengangkatan di utara Cekungan Limboto yang saat ini tersingkap di permukaan dengan kecepatan pengangkatan 0,0699-0,0724 mm/tahun [3].Berdasarkan penelitian terakhir yang dilakukan terdapat beberapa jenis dan fasies pengendapan batugamping. Beberapa fasies batugamping yakni fasies coralline rudstone, perulangan mudstone-packstone, fasies, sandy micrite dan sandy allochem limestone [4,5,6,7].Penelitian ini sangat menarik untuk melengkapi penelitian sebelumnya mengenai batugamping dari segi komposisi fosil foraminifera. Penelitian mengenai paleobatimetri batugamping di selatan Danau Limboto pada zona neritik tengah-neritik luar [8,9].Umur batugamping di sekitar Danau Limboto berdasarkan penelitian terakhir yakni Miosen Akhir-Pliosen Awal [10] sedangkan penelitian sebelumnya berumur Pliosen-Pleistosen [11]. Perbedaan umur ini membuat penelitian terakhir mengusulkan nama formasi baru yakni Formasi Batugamping Limboto dari nama formasi sebelumnya yakni Formasi Batugamping Klastik [10,11].Keberadaan batugamping yang ada di bagian tengah Danau Limboto Kabupaten Gorontalo sangat menarik diteliti. Karena Limboto saat ini merupakan danau air tawar padahal batugamping yang terbentuk di sekitar Danau Limboto mencirikan lingkungan laut dengan keterdapatan melimpahkan pecahan koral di batugamping. Penelitian detail batugamping sangat menarik untuk mengetahui kondisi lingkungan purba jutaan tahun lalu. Mengacu latar belakang tersebut maka tujuan penelitian yang diangkat yakni menganalisis lingkungan purba batugamping daerah Limboto Barat Kabupaten Gorontalo. Analisis lingkungan purba akan memaksimalkan data kandungan fosil foraminifera di daerah penelitian.
METODOLOGILokasi penelitian di Daerah Limboto Barat Kabupaten Gorontalo. Lokasi penelitian merupakan bagian utara Cekungan Limboto. Cekungan Limboto be...