2015
DOI: 10.21109/kesmas.v9i4.741
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pola Konsumsi dengan Terjadinya Sindrom Metabolik

Abstract: AbstrakTerjadinya sindrom metabolik diduga berhubungan dengan pergeserangaya hidup masyarakat yang berubah menuju masyarakat modern, darimengonsumsi makanan tradisional beralih ke makanan instan dan kebaratbaratan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi sindrom metabolik dan determinannya dari pola konsumsi, meliputi konsumsi sayur dan buah serta pola makan makanan manis, asin, berlemak, lauk hewani berpengawet, dan penggunaan penyedap. Penelitian ini merupakan bagian dari analisis lanjut data Ri… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

1
13
0
27

Year Published

2018
2018
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 32 publications
(41 citation statements)
references
References 25 publications
1
13
0
27
Order By: Relevance
“…2 Di Indonesia, berdasarkan analisis lanjutan dari data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, prevalensi sindrom metabolik pada orang dewasa adalah sekitar 23,0%, 26,6% pada wanita, dan 18,3% pada laki-laki. 3 Sindrom metabolik diderita oleh sekitar 5,0% orang dengan berat badan normal, 22,0% pada orang dengan berat badan lebih dan 60,0% pada mereka yang obesitas.…”
Section: Abstract Blood Glucose; Metabolic Syndrome; Hypertension; Ruunclassified
“…2 Di Indonesia, berdasarkan analisis lanjutan dari data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, prevalensi sindrom metabolik pada orang dewasa adalah sekitar 23,0%, 26,6% pada wanita, dan 18,3% pada laki-laki. 3 Sindrom metabolik diderita oleh sekitar 5,0% orang dengan berat badan normal, 22,0% pada orang dengan berat badan lebih dan 60,0% pada mereka yang obesitas.…”
Section: Abstract Blood Glucose; Metabolic Syndrome; Hypertension; Ruunclassified
“…Sindrom metabolik menjadi perhatian dunia akibat jumlah kasus yang meningkat. Penelitian menggunakan data Riskesdas 2007 menunjukan prevalensi sindrom metabolik di Indonesia sebesar Jurnal Riset Gizi p-ISSN: 2338-154X e-ISSN: 2657-1145 17,5%, sedangkan data Riskesdas 2013 menunjukan prevalensi sindrom metabolik di Indonesia sebesar 23% 5,6 .…”
Section: National Cholesterol Education Program Adult Treatment Panel III (Ncep-atp Iii)-2001unclassified
“…2 Peningkatan tekanan darah adalah salah satu sindrom metabolik yang terus meningkat sejalan dengan perubahan gaya hidup seperti merokok, inaktifitas fisik dan stres psikososial. 3 Data World Health Organization (WHO) tahun 2015 menunjukkan 1 dari 3 orang di dunia terdiagnosis hipertensi. 4 Berdasarkan Riset kesehatan dasar 2018 prevalensi hipertensi di Indonesia adalah sebesar 34,1%.…”
Section: Pendahuluanunclassified