“…Hak ini sejalan dengan pendapat menurut Barbara (2019), kesalahan pre-analitik sebesar 49-73%, kesalahan analitik sebesar 7-13%, dan kesalahan pasca analitik sebesar 38-66% (Barbara, 2019). Adapun menurut Narula (2019), kesalahan yang sering terjadi seperti sampel yang menggumpal sebanyak 1332 sampel (0,28%), volume sampel yang tidak mencukupi sebanyak 328 sampel (0,06%), tanpa label sebanyak 24 sampel (0,005%), dan label yang salah sebanyak 22 sampel (0,005%). Dari data yang ada, kesalahan kerap terjadi pada tahap pra analitik (Narula, 2019).…”