Optimalisasi penangkapan ikan pelagis kecil di Laut Jawa masih dapat ditingkatkan dengan pengembangan sistem informasi daerah penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi daerah penangkapan ikan pelagis kecil dengan menggunakan model Maximum Entropy (MaxEnt). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data lingkungan berupa suhu permukaan laut (SPL) dan salinitas permukaan laut tahun 2018 di Laut Jawa yang diunduh dari Google Earth Engine melalui RStudio dan data posisi kapal penangkap ikan yang diunduh dari VIIRS Boat Detection (VBD). Model MaxEnt menunjukkan kinerja yang baik dengan nilai AUC 0,849. Kurva respons menunjukkan probabilitas tertinggi distribusi ikan berada pada SPL pada kisaran 27,0 – 31,0 oC, dan salinitas 32 – 34 psu. Peta prediksi daerah penangkapan ikan yang dihasilkan dengan pemodelan MaxEnt berupa peta kesesuaian habitat menunjukkan bahwa parameter salinitas berpengaruh sebesar 94,5% dan SPL sebesar 5,5%. Peta kesesuaian habitat ikan menunjukkan bahwa mayoritas koordinat kapal penangkapan berada pada nilai Habitat Suitability Index (HSI) 0,5 – 0,8. Daerah potensial penangkapan ikan pelagis kecil terkonsentrasi di wilayah tengah dan utara Laut Jawa mendekati perairan selatan Pulau Kalimantan.