2016
DOI: 10.22146/jml.18793
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

PREFERENSI DAN MOTIVASI MASYARAKAT LOKAL DALAM PEMANFAATAN SUMBERDAYA HUTAN DI TAMAN NASIONAL LORE LINDU, PROVINSI SULAWESI TENGAH (Preference and Motivation of Local Community in Utilization of Forest Resource in Lore Lindu National Park)

Abstract: AbstrakBanyak pihak masih meragukan nilai masyarakat terkait hutan alasan bahwa masyarakat lokal itu adalah perusak hutan, tidak dapat membatasi konsumsinya terhadap sumberdaya hutan dan dipandang sebagai masalah dalam konservasi sumberdaya hutan. Akibatnya, kebijakan pengelolaan hutan yang melibatkan masyarakat masih menjadi bahan perdebatan, utamanya dalam pengelolaan kawasan konservasi. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran tentang preferensi dan motivasi masyarakat lokal terhadap pemanfaatan sumberd… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
2
0
2

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(13 citation statements)
references
References 9 publications
0
2
0
2
Order By: Relevance
“…Eksistensi masyarakatnya bergantung pada sumberdaya alam yang terdapat di dalam kawasan konservasi (Hamdan, Achmad & Mahbub, 2017;Massiri et al, 2016;Ristianasari et al, 2016). Akibatnya, terjadi penurunan keanekaragaman hayati akibat pemanfaatan manusia (Zhao et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Eksistensi masyarakatnya bergantung pada sumberdaya alam yang terdapat di dalam kawasan konservasi (Hamdan, Achmad & Mahbub, 2017;Massiri et al, 2016;Ristianasari et al, 2016). Akibatnya, terjadi penurunan keanekaragaman hayati akibat pemanfaatan manusia (Zhao et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…The low level of respondent participation, especially KTH HAL is thought to have occurred due to several factors, namely: (1) preferences that are not in line with the Forestry Partnership policy, (2) the presence of high-security risk areas, (3) the duration of the management plan, (4) guarantees market and market access, (5) injustice in the imposition of obligations on partner and non-partner communities, and (6) intensity of assistance. Massiri et al (2016) stated that preferences would determine community behaviour towards forests. Rahmani's research (2020: 44-45) reveals the preferences of the working community in the work area of PT.…”
Section: Respondent Participation Ratementioning
confidence: 99%
“…Hal ini dilatarbelakangi oleh fakta yang menunjukkan bahwa terdapat 6.381 wilayah pedesaan yang berada di sekitar area konservasi (Wiratno, 2018). Keseluruhan desa tersebut memiliki persamaan kondisi dengan mayoritas masyarakatnya bergantung pada sumber daya yang terdapat di dalam kawasan konservasi (Hamdan, Achmad, & Mahbub, 2017;Massiri, Nugroho, Kartodihardjo, & Soekmadi, 2016;Ristianasari, Muljono, & Gani, 2016). Fenomena ini merupakan salah satu tantangan yang harus dihadapi untuk menjaga kelestarian kawasan konservasi dan kelimpahan sumber daya alam pada ekosistemnya.…”
Section: Pendahuluanunclassified