Material katoda merupakan salah satu komponen penting pada baterai berbasis lithium-ion. Material katoda yang digunakan dalam baterai lithium-ion diantaranya LNCA (LiNi0,8Co0,15Al0,05O2), LiCoO2, LiMn2O4, LiFePO4, dan LNCM (LiNi0,3Co0,3Mn0,3O2). Katoda LiFePO4 yang memiliki keunggulan beda tegangan operasi yang tinggi (3,45 V phosphoolivines), kapasitas spesifik tinggi (170 mAh/g), biaya bahan baku murah, ramah lingkungan, kestabilan terhadap panas tinggi, dan dapat diaplikasikan sebagai penyimpanan daya tinggi. Namun, LiFePO4 juga memiliki beberapa kelemahan yaitu memiliki konduktivitas rendah, laju difusi ion Li+ yang lambat, dan kerapatan energi yang rendah. Untuk mengoptimalkan kekurangan tersebut, telah dilakukan sintesis katoda dengan berbagai metode. Artikel ilmiah ini membahas mengenai sintesis katoda LiFePO4 dengan beberapa metode, yaitu presipitasi, solid state, dan sol gel. Selain itu, artikel ini memuat tinjauan (review) mengenai hasil analisa struktur, morfologi, dan performa elektrokimia baterai dengan katoda LiFePO4.