2021
DOI: 10.17977/um023v10i22021p66-79
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Prokrastinasi Akademik dan Efikasi Diri Mahasiswa Selama Masa Awal Pandemi COVID-19

Abstract: Tujuan dari penelitian ini adalah menguji hubungan antara efikasi diri dan prokrastinasi akademik siswa selama pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Sampel yang digunakan adalah 162 mahasiswa dari beberapa program studi di Institut Agama Kristen Negeri Tarutung. Skala prokrastinasi akademik (PA) dan efikasi diri (ED) digunakan untuk mengukur prokrastinasi akademik dan self-efficacy. Hasil studi menunjukkan bahwa… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 8 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Penelitian yang berkembang di Indonesia mengungkapkan bahwa tindakan menunda pada aspek akademik dipengaruhi oleh perfeksionisme (Azizah & Kardiyem, 2020;Syaifulloh, dkk., 2021), manajemen waktu (Nisa, dkk., 2019;Pertiwi, 2020;Reswita, 2019), konformitas (Azizah & Kardiyem, 2020), efikasi diri (Simamora & Nababan, 2021), dukungan sosial (Darajat, dkk., 2021), regulasi diri (Nisva & Okfrima, 2019), stres akademik (Bakri, 2021;Pertiwi, 2020), strategi coping (Rahmah, 2018), penggunaan gawai atau telepon pintar (Bakri, 2021) lokus kendali (Mardiani, dkk., 2021), motivasi berprestasi (Sholehah, dkk., 2019), harapan untuk sukses dan ketakutan untuk gagal (Akmal dkk., 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian yang berkembang di Indonesia mengungkapkan bahwa tindakan menunda pada aspek akademik dipengaruhi oleh perfeksionisme (Azizah & Kardiyem, 2020;Syaifulloh, dkk., 2021), manajemen waktu (Nisa, dkk., 2019;Pertiwi, 2020;Reswita, 2019), konformitas (Azizah & Kardiyem, 2020), efikasi diri (Simamora & Nababan, 2021), dukungan sosial (Darajat, dkk., 2021), regulasi diri (Nisva & Okfrima, 2019), stres akademik (Bakri, 2021;Pertiwi, 2020), strategi coping (Rahmah, 2018), penggunaan gawai atau telepon pintar (Bakri, 2021) lokus kendali (Mardiani, dkk., 2021), motivasi berprestasi (Sholehah, dkk., 2019), harapan untuk sukses dan ketakutan untuk gagal (Akmal dkk., 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Artinya, semakin rendah tingkat self-efficacy maka kecemasan akademik menjadi lebih tinggi. Studi lain menunjukkan rendahnya selfefficacy saat BDR disebabkan prokrastinasi (Simamora & Nababan, 2021).…”
unclassified