2021
DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i4.p15
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Proporsi Dan Karakteristik Akne Vulgaris Pada Mahasiswa Program Studi Sarjana Kedokteran Dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Tahun 2019

Joanne Roxanne,
I Gusti Ayu Agung Elis Indira,
Made Swastika Adiguna
et al.

Abstract: ABSTRAK Latar Belakang: Akne vulgaris (AV) merupakan penyakit yang umum terjadi pada remaja dan merupakan penyakit multifaktorial. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proporsi dan karakteristik (jenis, distribusi, dan klasifikasi tingkat keparahan) serta beberapa faktor pencetus yang menyertai kejadian AV pada mahasiswa kedokteran yang sebagian besar dalam usia remaja Metode: Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang deskriptif. Pengambilan data dilakukan dengan menggun… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 9 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sindrom metabolik adalah kumpulan gejala metabolik yang merupakan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti obesitas abdominal, gangguan metabolisme glukosa, dislipidemia, dan hipertensi, yang dapat meningkatkan risiko terhadap diabetes maupun kematian akibat penyakit kardiovaskular. [10][11] Padahal sejumlah penelitian menyebutkan bahwa olahraga dapat berdampak positif bagi tubuh, apabila mahasiswa melakukan olahraga secara teratur maka akan membuat tubuh menjadi lebih fit, dapat memanajemen stres, melatih keterampilan, dapat bekerja sama tim, bersosialisasi dengan lingkungan, membangun karakter, dan memanfaatkan waktu luang untuk kesehatan. Dengan berolahraga mahasiswa atau remaja dapat menanamkan nilai-nilai disiplin, dedikasi, tanggung jawab, percaya diri, pengorbanan, dan akuntabilitas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sindrom metabolik adalah kumpulan gejala metabolik yang merupakan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti obesitas abdominal, gangguan metabolisme glukosa, dislipidemia, dan hipertensi, yang dapat meningkatkan risiko terhadap diabetes maupun kematian akibat penyakit kardiovaskular. [10][11] Padahal sejumlah penelitian menyebutkan bahwa olahraga dapat berdampak positif bagi tubuh, apabila mahasiswa melakukan olahraga secara teratur maka akan membuat tubuh menjadi lebih fit, dapat memanajemen stres, melatih keterampilan, dapat bekerja sama tim, bersosialisasi dengan lingkungan, membangun karakter, dan memanfaatkan waktu luang untuk kesehatan. Dengan berolahraga mahasiswa atau remaja dapat menanamkan nilai-nilai disiplin, dedikasi, tanggung jawab, percaya diri, pengorbanan, dan akuntabilitas.…”
Section: Pendahuluanunclassified