Media pembelajaran sangat penting dalam menunjang keberhasilan proses belajar mengajar terutama untuk meningkatkan keaktifan dan kemampuan berpikir kritis siswa. Namun saat ini masih belum banyak pengembangan media pembelajaran yang dilakukan oleh guru terutama guru geografi. Penelitian ini bertujuan mengetahui kevalidan dan kepraktisan video Animasi Stop Motion pada pembelajaran geogarfi di kelas X SMA Negeri 1 Mempawah Hilir. Ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan model Hannafin and Peck. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa aspek materi, mendapat skor rata-rata 85% (valid), aspek manfaat mendapat skor rata-rata 84% (valid), aspek penggunaan mendapat skor rata-rata 82,2% (valid), dan kesesuaian media mendapat skor rata-rata 86,7% (valid). Maka secara keseluruhan, penilaian oleh ahli materi menghasilkan rata-rata persentase 84,4% dengan kriteria valid. Untuk validasi ahli media penilaian terhadap 5 aspek penilaian, yaitu aspek tujuan, visual, audio, penggunaan dan manfaat dari aspek tujuan mendapatkan skor rata-rata 84% (valid), aspek visual mendapatkan skor rata-rata 80% (valid), aspek audio mendapatkan skor rata-rata 92% (valid), aspek penggunaan 95% dan aspek manfaat mendapat skor rata-rata 91,4% (valid). Secara keseluruhan, penilaian terhadap produk yang dikembangkan oleh ahli media menghasilkan rata-rata skor 88,4% dengan kriteria valid. Berdasakan data tersebut maka media pembelajaran berbasis video animasi stop motion pada pelajaran geografi dikatakan valid dan kepraktisannya layak digunakan dalam proses pembelajaran.