Lahan basah merupakan lahan yang sensitif serta berbeda dari jenis lahan lainnya karena perubahannya yang secara dinamis. Wilayah di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Provinsi Kalimantan selatan merupakan wilayah berawa, namun demikian tidak semua wilayahnya selalu tergenang oleh air atau kering secara periodik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sebaran kawasan lahan basah berdasarkan tingkat kebasahannya menggunakan metode fuzzy logic. Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Desa Murung Asam, Kabupaten Hulu Sungai Utara yang dikenal memiliki kondisi lingkungan yang hampir sebagian besarnya berupa lahan rawa. Data spasial yang digunakan yaitu band hijau dan band merah yang dimiliki oleh citra satelit resolusi tinggi. Nilai piksel pada masing-masing band menjadi input dalam himpunan fuzzy. Jenis fungsi keanggootaan fuzzy yang digunakan sangat berpengaruh terhadap hasil yang ditampilkan. Sistem inferensi fuzzy Mamdani sebagai sistem yang melakukan penalaran layaknya nalar manusia hingga penarikan kesimpulan berdasarkan kaidah fuzzy. Hasil dari pengolahan citra adalah peta persebaran lahan basah yang dapat menunjukkan prediksi bentuk lahan berdasarkan tingkat kebasahan objek lahan basah dari citra satelit dan masing-masing dinyatakan sebagai fuzzy keanggotaan (0-1).