2022
DOI: 10.15663/tandc.v22i2.402
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Puppets and inclusive practice: Engaging all learners through drama and puppetry in preschool contexts

Abstract: Inclusive practice in education is supported by a compelling body of research (Cologon, 2019; Graham, 2020; Raphael et al., 2019) policy recommendations (Department of Education, Employment and Workplace Relations [DEEWR], 2009; Te Tāhuhu o Te Mātauranga–Ministry of Education, 2017(Commonwealth of Australia. (2003)) and mandated by legislation such as the Disability Discrimination Act of 1992 (DDA) (Commonwealth of Australia, 2003). It is also reflected in the Australian and New Zealand Professional Teaching S… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 23 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Boneka juga dapat memfasilitasi komunikasi dan interaksi antara orang dewasa dan anak-anak, menjadikan pengajaran lebih efektif dan menyenangkan, karena boneka menghadirkan spontanitas, humor, dan kesenangan dalam tugas-tugas serius mengajar (Chee Luen, 2021). Boneka juga menarik bagi anak-anak kecil karena mereka percaya, boneka berhubungan dan menerima mereka sebagai teman yang tidak mengancam dan simpatik (Karaolis, 2022). Manfaat lainnya adalah boneka memotivasi anak-anak untuk bekerja dan juga mengurangi filter afektif mereka sehingga bahkan anakanak yang pemalu dan gelisah pun dapat mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum, dan anak-anak yang pendiam dibantu untuk 'keluar dari cangkangnya' dan menjadi lebih ekspresif (Mujahidah et al, 2021).…”
Section: Perubahan Perilaku Mencuci Tanganunclassified
“…Boneka juga dapat memfasilitasi komunikasi dan interaksi antara orang dewasa dan anak-anak, menjadikan pengajaran lebih efektif dan menyenangkan, karena boneka menghadirkan spontanitas, humor, dan kesenangan dalam tugas-tugas serius mengajar (Chee Luen, 2021). Boneka juga menarik bagi anak-anak kecil karena mereka percaya, boneka berhubungan dan menerima mereka sebagai teman yang tidak mengancam dan simpatik (Karaolis, 2022). Manfaat lainnya adalah boneka memotivasi anak-anak untuk bekerja dan juga mengurangi filter afektif mereka sehingga bahkan anakanak yang pemalu dan gelisah pun dapat mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum, dan anak-anak yang pendiam dibantu untuk 'keluar dari cangkangnya' dan menjadi lebih ekspresif (Mujahidah et al, 2021).…”
Section: Perubahan Perilaku Mencuci Tanganunclassified