Reduction of COD and BOD concentration in lake water of universitas indonesia with microbial desalination cell system and utilizing bio charcoal as electrode

Abstract

One of the most promising areas with the existence of the lake is Universitas Indonesia. Universitas Indonesia (UI) has six lakes with a total area of 269,107 m2 which is very important for its existence to balance the surrounding environment. Currently, the existence of UI lake has been contaminated with the COD value of about 1 to 8.000 mg/L due to a lot of garbage that enters and buried in it, that more attention is needed so that pollution will not increase. Microbial Desalination Cell (MDC) is a development system of Microbial Fuel Cell (MFC), which has the ability to desalinate seawater and can produce electricity by using microorganisms as waste decomposers. In addition, MDC method can also reduce the level of waste contained in the substrate used. To improve the performance of MDC, this study utilizes bio charcoal from rice husks to assess the performance of sodium percarbonate in the cathode chamber with a variation of 0.05 M concentration; 0.1 M; 0.15 M; and 0.2 M, and the performance of the addition of bacteria consortium on the substrate. The best results of this MDC study, in the variation of 0.15 M sodium percarbonate concentration with a decrease of COD and BOD of 93.98% and 87.67% and in variation of addition of bacteria consortium of 1 mL with decrease of COD and BOD 90.04% and 50.52%.

Penurunan BOD, TSS, minyak dan lemak pada limbah cair pabrik kelapa sawit menggunakan proses aerasi plat berlubang

“…Adanya kolom aerasi ikut berperan dalam memenuhi kebutuhan oksigen terlarut pada dalam limbah LCPKS. Penurunan BOD disebabkan oleh menurunnya jumlah bahan organik dan terurai menjadi CO 2 dan ammonia (Istiqomah et al, 2018). Udara yang dialirkan ke dalam LCPKS akan memfermentasi bahan organik menjadi senyawa-senyawa organik yang lebih sederhana sehingga proses dekomposisi akan lebih cepat terjadi dibandingkan dengan proses dekomposisi alami.…”

“…Udara yang dialirkan ke dalam LCPKS akan memfermentasi bahan organik menjadi senyawa-senyawa organik yang lebih sederhana sehingga proses dekomposisi akan lebih cepat terjadi dibandingkan dengan proses dekomposisi alami. Mekanisme reaksi penguraian bahan organik oleh mikroorganisme yaitu (Istiqomah et al, 2018) : COHNS + O 2 + mikroogranisme → CO 2 + NH 3 + C 5 H 7 NO 2 + produk lain Pada hari ke-3 dan ke-4 konsentrasi BOD dalam LCPKS meningkat menjadi berturut-turut 53,7 mg/L dan 81,1 mg/L dengan persentase penurunan 90,75% dan 86,02%. Namun nilai ini masih di bawah Baku Mutu Lingkungan yang diizinkan.…”