Silika merupakan salah satu limbah laboratorium yang dapat merusak lingkungan. Daur ulang limbah silika mampu meminimalisasi jumlah limbah di laboratorium. Proses daur ulang limbah silika gel terdiri dari empat tahapan yaitu pencucian dengan metanol dan aseton secara maserasi, proses sonikasi dengan gelombang ultrasonik, pemanasan dengan tanur pada suhu 600oC selama 8 jam dan karakterisasi dengan radiasi sinar UV dan FTIR. Hasil karakterisasi dengan radiasi sinar UV pada berbagai perlakuan daur ulang limbah silika gel dapat membuktikan bahwa lama dan jumlah ulangan pencucian berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan daur ulang limbah silika. Hal tersebut dapat diindikasikan dengan noda atau area hitam yang semakin memudar. Perlakuan proses daur ulang terbaik berdasarkan karakterisasi dengan lampu UV dilanjutkan proses karakterisasinya dengan FTIR. Berdasarkan hasil karakterisasi dengan radiasi sinar UV dan FTIR perlakuan terbaik untuk proses daur ulang limbah silika gel pada penelitian ini adalah pada perlakuan dengan proses tiga kali pencucian metanol dan aseton dalam waktu 6 jam dalam setiap tahap pencucian.